Edi Harap Outer Ring Road Segera Terealisasi untuk Kurangi Macet

Konten Media Partner
26 Maret 2023 13:15 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono. Foto: Teri/Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono. Foto: Teri/Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono berharap pemerintah provinsi untuk segera membangun Outer Ring Road. Hal itu disebabkan volume kendaraan bermotor di Kota Pontianak untuk meningkat, sementara kondisi lebar jalan tidak sebanding dengan jumlah kendaraan. Dampaknya terjadi kemacetan lalu lintas.
ADVERTISEMENT
"Saya berharap pemerintah provinsi dan pemerintah pusat segera mempercepat pembangunan outer ring road sehingga tidak terjadi kepadatan lalu lintas di perkotaan," ucapnya beberapa waktu lalu.
Menurut Edi, meningkatnya jumlah kendaraan juga mengakibatkan polusi udara. Oleh sebab itu, ia mengajak masyarakat untuk menanam pohon. Sebab penanaman pohon menjadi salah satu cara untuk mengurangi pencemaran udara yang diakibatkan asap kendaraan bermotor.
"karbondioksida yang berasal dari kendaraan bermotor dapat diserap oleh daun-daun pepohonan hijau tersebut. Oleh pohon, karbondioksida diubah menjadi oksigen, yang sangat dibutuhkan manusia untuk bernapas," ujar Edi.
Selain mengatasi kemacetan, pada kesempatan itu Edi, juga memaparkan upaya Pemkot Pontianak dalam menangani permasalahan limbah dengan pembangunan Sistem Pengolahan Air Limbah Domestik Terpusat (SPALD-T) di Kota Pontianak. Pembangunan SPALD ini merupakan bantuan dari Asian Development Bank (ADB).
ADVERTISEMENT
SPALD ini rencananya memiliki kapasitas sebanyak 16 ribu sambungan rumah. Sambungan tersebut membentang dari Jalan Kom Yos Sudarso hingga Jalan Martapura. Pembangunan SPALD ini merupakan proyek strategis nasional.
"SPALD sangat penting untuk kualitas lingkungan di Kota Pontianak, terutama Kecamatan Pontianak Barat dari Nipah Kuning hingga Jalan Martapura," terangnya.
Sebagaimana diketahui, Kota Pontianak menjadi salah satu dari lima kota se-Indonesia yang menerima bantuan SPALD dari pemerintah pusat.