Hari Buruh, FSPBUN Dukung Penuh Transformasi Perkebunan Nusantara

Konten Media Partner
2 Mei 2023 14:41 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
PT Perkebunan Nusantara (PTPN) gelar sosialisai dan harmonisasi proses restrukturisasi organisasi PTPN Group beberapa waktu lalu. Foto: Dok. PTPN
zoom-in-whitePerbesar
PT Perkebunan Nusantara (PTPN) gelar sosialisai dan harmonisasi proses restrukturisasi organisasi PTPN Group beberapa waktu lalu. Foto: Dok. PTPN
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Federasi Serikat Pekerja Perkebunan Nusantara (FSPBUN) mendukung penuh program transformasi Holding Perkebunan Nusantara III Persero melalui pembentukan sub holding Palm Co dan Supporting Co usai sukses integrasi Sugar Co.
ADVERTISEMENT
Ketua Federasi Serikat Pekerja Perkebunan Nusantara, Asmanudin Sinaga mengatakan langkah transformasi memperkuat industri perkebunan baik itu sawit, karet, teh, kopi dan komoditas lainnya secara nasional dari hulu hingga ke hilir.
"Kami menyakini bahwa pembentukan tranformasi melalui sub holding Palm Co dan Supporting Co akan menguntungkan perusahaan dan perekonomian nasional, sehingga sebagai serikat pekerja kita mendukung pemuh langkah tersebut," kata pria yang akrab disapa Bang Naga dalam keterangan tertulisnya di Pekanbaru, pada Senin, 1 Mei 2023
Khusus untuk Palm Co melalui penggabungan PTPN V, VI dan XIII akan bergabung ke dalam PTPN IV, ia menjelaskan bahwa industri kelapa sawit nasional membutuhkan terobosan dan inovasi.
Sehingga dia mengaku bangga karyawan aktif PTPN XIII saat ini dapat menjadi bagian dari gerbong perubahan tersebut. Keberadaan Palm Co, lanjutnya, akan meningkatkan nilai tambah CPO di dalam negeri, mengingat saat ini, Indonesia hanya memproduksi 47 produk turunan dari CPO.
ADVERTISEMENT
Padahal, kata dia, jika mengintip negeri jiran, Malaysia telah memproduksi sekitar 100 jenis produk turunan CPO dan hampir semuanya telah dipasarkan di pasar regional dan internasional. Adapun, Indonesia masih mengandalkan CPO dan minyak goreng.
“Adanya PalmCo dalam rangka hilirisasi ini adalah langkah sangat jitu," ujarnya.
Dari hasil konsolidasi, lanjut dia, Palm Co akan menjadi salah satu perusahaan sawit terbesar di dunia dari sisi luas lahan, yaitu mencapai lebih dari 600.000 Ha pada tahun 2026, dan akan menjadi pemain utama industri sawit dunia.
Terkait minyak goreng, PTPN nantinya akan mampu meningkatkan produksi minyak goreng curah dalam negeri dan meningkatkan produksi CPO. Melalui Palm Co, diharapkan pada 2026, PTPN akan mampu memproduksi 1,8 juta ton minyak goreng.
ADVERTISEMENT
Begitu juga dengan Supporting Co yang ia nilai sebagai salah satu program nasional dalam rangka penguatan ketahanan ekonomi, pemerataan perkembangan wilayah, dan membangun lingkungan hidup yang berkeadilan.
“Untuk Supporting Co merupakan program hilirisasi sektor pangan dalam rangka penguatan ketahanan pangan. Kami yakin Supporting.co ini prospeknya sangat besar, karena mengelola komoditas-komoditas di luar kelapa sawit dan gula ditambah usaha lain-lain. Untuk itu, kami segenap karyawan memiliki kepercayaan penuh akan program transformasi ini,” kata dia.
Hal senada disampaikan Ketua Serikat Pekerja PT Perkebunan Nusantara XIII, Yulius Jahin yang menyatakan bahwa langkah transformasi sejalan untuk membantu meningkatkan bisnis perusahaan.
Aksi korporasi pembentukan sub holding palm co tersebut juga didukung sepenuhnya oleh SP-BUN PTPN XIII. Sebagai salah satu perusahaan yang akan bergabung ke dalam Palm Co, PTPN XIII yang beroperasi di wilayah kalimantan memiliki potensi investasi pengembangan areal perkebunan kelapa sawit. Dengan adanya Palm Co ini diharapkan pemeliharaan kebun maupun unit existing saat ini dapat dilakukan lebih optimal sehingga nantinya kinerja perusahaan secara keseluruhan dapat meningkat dan pada akhirnya mewujudkan kesejahteraan pekerja.
ADVERTISEMENT
Yulius Jahin mengakui bahwa transformasi termasuk di tubuh PTPN XIII sejatinya telah berlangsung selama beberapa tahun terakhir di bawah kepemimpinan Direktur PTPN XIII Rizal H. Damanik dan memberikan warna dan semangat baru di perusahaan yang beroperasi di Bumi Khatulistiwa tersebut.