Kembangkan IoT di Jaringan 5G, XL Axiata Gandeng IPB dan Polman Astra

Konten Media Partner
25 Agustus 2021 17:22 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Logo XL Axiata. Foto: Aulia Rahman Nugraha/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Logo XL Axiata. Foto: Aulia Rahman Nugraha/kumparan
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) menjalin kerja sama dengan perguruan tinggi untuk mengembangkan ekosistem 5G. XL Axiata menggandeng dua perguruan tinggi, yakni IPB University (IPB) dan Politeknik Manufaktur Astra (Polman Astra) dalam mengembangkan solusi digital dengan platform Internet of Things (IoT) yang dijalankan di jaringan 5G untuk memenuhi kebutuhan kalangan industri.
ADVERTISEMENT
Penandatanganan perjanjian kerja sama ini dilaksanakan, Rabu, 25 Agustus 2021. Ini juga sekaligus menandai 25 tahun XL Axiata hadir melayani masyarakat dalam membangun Indonesia digital.
"Pekan lalu Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia telah menyatakan bahwa XL Axiata lolos Uji Laik Operasi untuk menggelar jaringan 5G di Indonesia. Untuk itu kami akan mempercepat pengembangan ekosistem 5G, selaras dengan spirit untuk terus berinovasi dan selalu adaptif terhadap setiap perkembangan teknologi telekomunikasi secara global," kata Direktur & Chief Technology Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa dalam keterangan tertulis yang diterima Hi!Pontianak.
Keberadaan jaringan 5G diharapkan dapat membuka jalan bagi para pelaku industri untuk melakukan banyak efesiensi proses melalui transformasi digital dengan memanfaatkan infrastuktur cerdas IoT. Menurut Gede, dengan kemampuan akses internet yang lebih cepat dan stabil, tersedianya jaringan 5G diperkirakan akan menjadi penggerak utama industri berbasis internet.
ADVERTISEMENT
Kerja sama XL Axiata dengan kedua kampus akan berlangsung selama 2 tahun ke depan. XL Axiata melalui laboratorium pengembangan IoT X-Camp bersama kedua perguruan tinggi tersebut akan bersama-sama berbagi pengetahuan dan keahlian guna meningkatkan kompetensi agar mampu menyediakan platform berbasis IoT di jaringan 5G guna memenuhi kebutuhan dunia usaha, khususnya sektor pertanian dan manufaktur.
IPB dikenal luas sebagai center of execelence di bidang pertanian yang memiliki sumber daya melimpah dalam menjawab tantangan industri pertanian. Indonesia dengan lahan pertanian dan komoditi sumber daya alam yang melimpah membuka peluang penerapan teknologi guna menjawab kebutuhan atas penyediaan dan pemanfaatan data agrikultur yang presisi. Apalagi IPB juga sudah mulai mengembangkan beberapa alat produksi pertanian berbasis kecerdasan buatan.
(ki-ka) Wakil Rektor Kerjasama and Sistem Informasi Universitas IPB, Prof. Dr. Ir. Dodik Ridho Nurrochmat, M.Sc.F, Direktur Polman Astra, Ir. Tony Harley Silalahi, MAB., EMBA dan Direktur & Chief Technology Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa melakukan penandatanganan secara virtual. Foto: Dok. XL Axiata
Sementara itu, sejumlah riset menyatakan bahwa digitalisasi infratruktur di Indonesia akan banyak diterapkan di sektor manufaktur. Polman Astra menjadi mitra yang tepat dalam menyediakan solusi dengan industri manufaktur, termasuk smart factory. Ke depannya diharapkan akan lebih banyak lagi institusi pendidikan yang turut mengambil bagian dalam pengembangan ekosistem 5G di Indonesia.
ADVERTISEMENT
"Setiap pelaku industri memiliki kekhasannya masing-masing, maka solusi yang diberikan harus benar-benar menjawab kebutuhan yang terkadang sangat spesifik. Untuk itu, kami merasa perlu untuk menggandeng lembaga riset seperti kampus dalam rangka bersama-sama mengeksplorasi problem dan solusi yang tepat guna," papar Gede.
Salah satu IoT service solution yang sedang dikembangkan bersama IPB dan Universitas Dian Nuswantoro (UDINUS) antara lain Melon Harvesting Robot, yaitu solusi untuk penentuan waktu panen secara akurat dengan image processing. Implementasi 5G XL Axiata untuk mendukung real-time communication antara robot dengan cloud/server. Pengembangan selanjutnya adalah pembuatan robot prototype kedua untuk pruning daun melon.
Sementara itu, Polman Astra dan X-Camp akan turut menerapkan 5G pada Quality Auto Inspection, yaitu solusi terkait quality control barang hasil produksi yang berbasis pada image processing, dilanjutkan dengan part delivery dengan drone hingga Auto Transfer - AGV (Automated Guided Vehicle). Use case tersebut akan diterapkan di PT Akebono Brake Astra Indonesia. Selain itu, turut pula dikembangkan mesin CNC (Computer Numerical Control) yang akan didukung dengan konektivitas 5G sehingga bisa dikendalikan dari jarak jauh secara presisi.
ADVERTISEMENT
Untuk pengembangan solusi digital berbasis IoT, XL Axiata melalui X-Camp telah bekerja sama dengan beberapa kampus guna menyediakan solusi untuk beberapa industri seperti pertanian, logistik hingga smart building. Dengan hadirnya jaringan 5G, diharapkan pengembangan perangkat yang sudah dilakukan akan mengarah kepada solusi yang lebih advance dan benar-benar menjawab kebutuhan dunia industri yang semakin kompleks karena membutuhkan kecepatan transmisi yang tinggi.