Korban Pengeroyokan oleh Pembalap Liar di Singkawang Meninggal Dunia

Konten Media Partner
31 Maret 2023 18:31 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Peristiwa pengeroyokan yang dilakukan sejumlah pembalap liar terhadap Sigit Aditia. Sigit dikabarkan meninggal dunia pada Jumat (31/3) sore. Foto: Dok Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Peristiwa pengeroyokan yang dilakukan sejumlah pembalap liar terhadap Sigit Aditia. Sigit dikabarkan meninggal dunia pada Jumat (31/3) sore. Foto: Dok Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
Hi!Singkawang - Korban pengeroyokan oleh sejumlah pembalap liar di Singkawang, yang sempat viral beberapa waktu lalu, dikabarkan meninggal dunia, pada Jumat, 31 Maret 2023.
ADVERTISEMENT
Korban bernama Sigit Aditia ini, dinyatakan meninggal dunia, sekitar pukul 15.00 WIB di RSUD Abdul Aziz Singkawang. Saat ini, jenazah sudah dibawa ke rumah duka di Kecamatan Singkawang Timur.
Sebelum meninggal, korban sempat menjalani perawatan di rumah sakit pasca insiden pengeroyokan tersebut. Menurut Direktur RSUD Abdul Aziz Singkawang, dr Achmad Hardin, korban mengalami geger otak akibat pemukulan di bagian kepala. “Korban mengalami pembekakan di otak, atau biasa disebut geger otak,” kata Hardin.
Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, pengeroyokan tersebut terjadi pada Minggu, 26 Maret 2023 dini hari, di jalan Kepol Mahmud, Pasiran, Singkawang Barat. Pengeroyokan terekam kamera dan ramai di media sosial.
Pengeroyokan bermula saat Sigit melerai pertikaian antara seorang petugas kebersihan dengan sejumlah pebalap liar. Sigit tiba-tiba ditabrak oleh seorang pengendara motor dari arah samping. Sigit dan pengendara itu terlibat adu mulut, dan tak lama kemudian ia malah dikeroyok oleh pembalap liar dan penonton.
ADVERTISEMENT
Setelah insiden tersebut, pihak keluarga korban melaporkan kejadian tersebut ke Polres Singkawang. Polisi telah menangkap 7 pelaku pengeroyokan, pada Senin, 27 Maret 2023. Mereka telah ditetapkan sebagai tersangka. Namun ada beberapa tersangka lainnya yang masih belum tertangkap.