RSUD Soedarso Sudah Bisa Layani Operasi Jantung pada 2023

Konten Media Partner
6 April 2022 12:13 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Gubernur Kalbar, Sutarmidji. Foto: Teri/Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Gubernur Kalbar, Sutarmidji. Foto: Teri/Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji, mengungkapkan paling lama pada tahun 2023 Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Soedarso Pontianak sudah bisa melayani operasi jantung.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut dikatakannya, usai melantik Dewan Pengawas Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah (PPK-BLUD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Soedarso Provinsi Kalimantan Barat, periode 2022 hingga 2027, di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalimantan Barat.
Pelantikan Dewan Pengawas PPK-BLUD diharapkan mampu memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat Kalbar.
"Saya berharap, prasarana dan sarana yang ada di RSUD Soedarso semakin baik. Saya minta ini menjadi perhatian kita semua karena fasilitas apapun yang kita bangun dengan baik, tetapi pelayanannya tidak memuaskan, maka tidak akan ada manfaatnya. Dengan dibangunnya sarana dan prasarana tadi, maka kebutuhan pelayanan kesehatan di Kalbar juga semakin baik," pesan Gubernur Kalbar.
Dewan Pengawas tersebut terdiri dari para ahli hukum, ahli teknik lingkungan, dan dokter, diharapkan bisa memaksimalkan pelayanan kesehatan.
ADVERTISEMENT
"Dewan Pengawas sengaja direkrut dari berbagai profesi, seperti dokter spesialis, ahli hukum, dan ahli teknik lingkungan, sesuai yang dibutuhkan rumah sakit. Saya berharap dengan akan beroperasinya 2 gedung berlantai 6 lantai rawat inap dan ruang operasi. Kemudian, ada gedung radiologi, gedung hemodialisa, serta gedung rumah sakit penyakit infeksius. Insya Allah, Pemprov Kalbar berencana melaksanakan operasi jantung terbuka di tahun ini atau tahun 2023. Mudah-mudahan tidak ada kendala," harapnya.
Beberapa waktu lalu, kata Midji, tim dari Rumah Sakit Jantung Harapan Kita, Jakarta, mengadakan kunjungan ke RSUD Soedarso untuk melihat kesiapan pelaksanaan operasi jantung bagi masyarakat Kalbar.
"Kerjasama dengan Rumah Sakit Harapan Kita ini dalam rangka mempersiapkan rumah sakit untuk mandiri dalam berbagai hal. Sebelumnya, tim dari Rumah Sakit Jantung Harapan Kita juga sudah meninjau sarana dan prasarana yang sudah siap semua. Hanya tinggal menambah jumlah dokter spesialis agar RSUD Soedarso bisa mandiri. Kemudian, penanganan kanker secara maksimal juga bisa dilakukan di RSUD Soedarso," ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Sebagai informasi, adapun nama-nama Dewan Pengawas PPK-BLUD RSUD Soedarso yang dilantik di antaranya adalah dr. Harisson, M. Kes, sebagai Ketua Dewan Pengawas serta didukung oleh beberapa anggota yakni dr.Muhammad Asrorudin, Sp.M, Dr. Hermansyah S.H., M.Hum., Dr. H. Winardi, S.T., M.T., dan dr. Eko R. Suhardiman, M.Si., Med., Sp.B.