Sutarmidji Harap Kehadiran Smelter di Mempawah Bermanfaat untuk Masyarakat

Cagub Kalbar, Sutarmidji, saat bersalaman dengan Presiden Jokowi. Foto: Dok. Istimewa

Hi!Pontianak - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan injeksi bauksit perdana Smelter Grade Alumina Refinery (SGAR) PT. Borneo Alumina Indonesia (BAI) di Kecamatan Sungai Kunyit, Kabupaten Mempawah, Kalbar, Selasa, 24 September 2024.

Cagub Kalbar, Sutarmidji, yang hadir dalam acara tersebut sempat berbincang dengan Jokowi. Pembangunan smelter ini menjadi salah satu bukti nyata perjuangan Sutarmidji saat menjabat sebagai Gubernur Kalbar periode 2018-2023.

Salah satu proyek strategis nasional itu mulai dibangun pada 2019 atau tahun pertama Sutarmidji menjabat sebagai Gubernur Kalbar. Dulunya, Midji, sapaan akrab Sutarmidji, sempat bertemu langsung dengan Komisaris Utama PT Indonesia Asahan Aluminium atau Inalum (Persero), Doni Monardo.

Midji ingin dari proyek strategis nasional yang dibangun di Kalbar tersebut melibatkan para pekerja lokal sehingga mereka tak hanya jadi penonton atau pekerja kasar saja.

"Waktu ketemu dengan almarhum Pak Doni Monardo, saya minta kalau misal dia (PT BAI) mempekerjakan tenaga asing 100 orang, saya minta supaya dia mengirim 100 anak kita (orang Kalbar), minimal 80-lah dari kalbar ini untuk mengambil ilmu dalam pengelolaan pabrik itu," kata Midji.

Midji meyakini smelter sebesar PT BAI tentu akan bisa menampung tenaga kerja dengan jumlah yang besar. Apalagi dengan sudah beroperasinya SGAR juga diharapkan bisa menghidupkan Pelabuhan Internasional Kijing. Sebab, ekspor produk-produk hilirisasi dari SGAR tentu akan melalui pelabuhan tersebut.

"Harapannya keberadaan SGAR milik PT BAI benar-benar bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Mempawah dan Kalbar secara umum," harap Midji.