Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Cara Naik Lift untuk Pemula dan Etikanya yang Benar
30 Mei 2022 15:55 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari How To Tekno tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Bagaimana cara naik lift ? Kamu bisa membaca artikel ini jika ingin tahu petunjuknya dengan baik.
ADVERTISEMENT
Mengutip dari Universitas HKBP Nonmensen, lift atau disebut dengan elevator ini adalah sebuah transportasi vertikal yang sering ditemui di gedung bertingkat. Kegunaan lift adalah untuk mengangkut orang atau barang.
Menurut sejarahnya, lift pertama kali ditemukan oleh Elisha Graves Otis pada 1853 yang tujuan awalnya adalah untuk memindahkan barang antar lantai di gedung bertingkat.
Sementara itu, cara kerja lift adalah menampung setiap permintaan penumpang atau pengguna lift dan kemudian berjalan satu per satu sampai semua permintaan yang diberikan selesai.
Tentu saja kamu sudah tidak asing lagi dengan lift, tetapi ternyata menggunakan lift ada tata krama yang harus diperhatikan. Berikut ini adalah cara naik lift rumah sakit dan lainnya beserta etika saat menggunakan lift.
ADVERTISEMENT
Tutorial Cara Naik Lift
Berikut ini adalah tutorial tata cara naik lift bagi kamu yang baru pertama kali menggunakannya:
Tata Krama Menggunakan lift
Meski hanya menggunakan lift, tetapi mematuhi etika penggunaan lift cukup penting agar tidak ada pengguna lain yang merasa dirugikan.
1. Ikuti Aturan Two-Flight
Aturan Two-Flight di sini maksudnya adalah jangan gunakan lift jika kamu ingin naik atau turun yang ada tepat di atas atau di bawah lantai kamu saat ini, sebaiknya kamu gunakan tangga saja.
Kenapa demikian? Hal ini bisa membuat pengguna lain menambah 20 debit ekstra untuk menunggu kamu keluar dan masuk. Selain itu, naik atau turun tangga yang hanya berbeda satu lantai saja juga tidak membutuhkan energi yang banyak.
ADVERTISEMENT
2. Kapan Harus Menahan Pintu Lift?
Pertanyaan ini sering menjadi perdebatan banyak orang. Terkadang kita sering merasa kasihan pada orang yang lari untuk menuju pintu lift namun orang-orang yang sudah di dalam lift merasa jika waktu mereka sudah sangat mepet untuk menunggu orang tersebut.
Jadi, jika situasinya seperti di atas, kamu bisa merelakan untuk meninggalkan orang yang masih di luar pintu dan tidak menahan pintu lift.
Namun, apabila kamu sedang sendirian, menahan pintu bisa menjadi pertimbangan agar orang yang sedang berlari ke arah lift bisa menggunakan lift bersamamu dan tidak menunggu terlalu lama untuk menuju ke lantai tersebut kembali.
3. Selalu Menghadap Pintu Lift
Pastikan kamu selalu menghadap pintu lift, terutama jika lift sedang penuh. Tujuannya adalah agar kamu dan pengguna lain tidak saling menatap wajah yang membuat kalian berdua merasa canggung.
ADVERTISEMENT
Kamu juga tidak perlu melakukan kontak mata dengan pengguna lain yang tidak dikenal.
4. Tunggu Orang yang di Dalam Lift Keluar Terlebih Dahulu
Agar kamu dan pengguna lift yang di dalam tidak bertabrakan, pastikan kamu masuk setelah pengguna lift sebelumnya keluar semua. Dengan begitu, lalu lintas lift akan berjalan lancar.
Jangan berdiri di depan pintu lift, kamu bisa menunggu di samping lift.
5. Keluar dari Lift
Terakhir, jika kamu berada di dalam lift yang penuh sesak, pastikan dua orang paling dekat dengan pintu adalah mereka yang akan turun terlebih dahulu.
Itulah petunjuk cara naik lift dan etika yang harus dipahami setiap pengguna lift. Semoga bermanfaat!
(NSF)