Mengenal Buffering dan Cara Mencegahnya agar Tidak Lambat

Ilustrasi buffering saat streaming. Foto: Unsplash.com

Bagi kamu yang kerap melakukan aktivitas streaming, tentu sudah tak asing dengan istilah buffering. Secara singkat, buffering adalah mekanisme yang erat dikaitkan dengan aktivitas streaming.

Sebagian orang menganggap bahwa buffering merupakan kendala yang mengganggu. Sebab, buffering yang lambat dapat membuat penayangan audio maupun video menjadi tersendat. Ada banyak kemungkinan penyebab buffering tak lancar.

Akan tetapi, ada beberapa cara untuk meningkatkan kecepatannya. Lebih lanjut, simak pemaparan mengenai definisi, penyebab buffering lambat, hingga cara mengatasinya berikut ini.

Apa yang Dimaksud dengan Buffering?

Menyadur PCMag, buffering adalah praktik pre-loading segmen data saat streaming konten video dilakukan. Sementara itu, streaming sendiri merupakan proses transmisi berkelanjutan pada berkas audio ataupun video dari server ke klien.

Ilustrasi buffering adalah praktik pre-loading segmen data saat streaming konten video dilakukan. Foto: Unsplash,com

Itulah sebabnya, buffering memiliki keterkaitan erat dengan proses streaming. Sebab, keduanya memungkinkan seseorang menonton konten video secara online.

Proses buffering membantu proses streaming agar berjalan lebih lancar. Sebab, video dapat mulai diputar sebelum seluruh video dimuat.

Melalui proses buffering, konten yang sudah dimuat sebelumnya bisa terus diputar, meski terjadi pemutusan koneksi untuk sementara waktu.

Penyebab Buffering Lama

Pada satu kondisi, proses buffering akan menjadi lambat karena dipicu faktor-faktor tertentu. Menurut Cloudflare, penyebab umum masalah tersebut bisa datang dari sisi pengguna ataupun sisi jaringan yang digunakan.

Ilustrasi buffering lambat. Foto: Unsplash.com

Berikut penyebab proses buffering menjadi lambat:

Dari sisi pengguna

Penyebab proses buffering lama dari sisi pengguna secara garis besar terbagi menjadi masalah jaringan Internet dan perangkat yang digunakan.

Adapun masalah jaringan Internet bisa dipicu oleh Wi-Fi bandwith yang mencapai batas maksimal dan jaringan Internet yang lambat.

Sementara itu, penggunaan perangkat yang tak kompatibel juga memengaruhi proses buffering. Secepat apa pun koneksi Internet, tetapi bila kamu menggunakan perangkat yang tak mendukung, proses buffering yang lambat pun tak terhindarkan.

Dari sisi jaringan

Selain dari sisi pengguna, proses buffering yang lama juga bisa disebabkan oleh masalah pada ISP atau Internet Service Provider.

Apabila ISP mengalami pemadaman atau gangguan layanan, pengguna tak dapat mengunduh data dengan lancar. Hal itu menyebabkan proses buffering menjadi lambat bahkan tak berjalan sama sekali.

Cara Mengatasi Buffering yang Lambat

Ilustrasi melakukan streaming. Foto: Unsplash,com

Setelah mengetahui beberapa penyebab buffering menjadi lambat, secara tak langsung kamu memahami solusi yang bisa dilakukan. Berikut beberapa cara mengatasi buffering yang lambat agar lancar kembali:

Pastikan koneksi Internet stabil

Opsi pertama untuk mengatasi buffering yang lambat, yakni dengan memastikan koneksi Internet stabil. Kamu bisa meningkatkan layanan Internet yang digunakan. Dengan begitu, jaringan menjadi lebih stabil tanpa hambatan.

Gunakan resolusi rendah

Alternatif lainnya untuk mengatasi buffering yang lambat, yaitu dengan menurunkan resolusi konten yang sedang diputar, Langkah ini bisa menjadi pilihan jika jaringan Internet yang kamu gunakan tak begitu stabil.

Menggunakan perangkat yang mendukung

Solusi terakhir yang bisa dilakukan untuk mengatasi proses buffering yang lama ialah dengan menggunakan perangkat terbaru sehingga streaming berjalan lancar.

Itulah penjelasan mengenai pengertian, penyebab buffering lambat, hingga cara mengatasinya. Semoga informasi di atas bermanfaat!

(ANM)