Siapa Penemu Wi-Fi? Ini Profil dan Kisah Awalnya

Penemu Wi-Fi Hedy Lamarr. Foto: Forbes

Tahukah kamu siapa penemu Wi-Fi? Sebelum itu, Wi-Fi atau Wireles Fidelity umumnya dikenal sebagai alat untuk menghubungkan perangkat komputer dan HP pada jaringan Internet.

Siapa sangka kehadiran Wi-Fi yang bisa dinikmati sampai sekarang, merupakan hasil penemuan dari seorang wanita asal Wina, Austria bernama Hedy Lamarr.

Tidak hanya memiliki wajah cantik, Lamarr merupakan wanita yang sangat jenius dan berhasil membuat penemuan besar.

Dikutip dari situs Women History, Hedy Lamarr adalah seorang aktris terkenal Hollywood yang terkenal melalui sebuah film berjudul Ectasy.

Di samping kecantikannya, wanita ini memiliki bakat di bidang matematika. Bakat tersebut ternyata ia gunakan untuk mencoba melakukan perlawanan terhadap Nazi saat Perang Dunia Ke II.

Lantas bagaimana kisah tokoh penemu Wi-Fi tersebut? Simak uraian singkatnya di bawah ini.

Kisah Awal Penemu Wi-Fi Hedy Lamarr

Penemu Wi-Fi Hedy Lamarr. Foto: Forbes

Kisah Lamarr sebagai penemu Wi-Fi diawali dengan dirinya yang hijrah dari Wina ke Amerika. Pada umur 19 tahun ia dipersunting oleh Firtz Madel, seorang penjual amunisi asal Austria. Namun, pada 1937, Lamarr berpisah dengan Madel.

Dikutip dari laman Forbes, Lamarr bertemu dengan Kepala Studio MGM Louis B Mayer di kapal London yang akan menuju ke New York. Pertemuan tersebut membuat wanita ini mendapatkan kontrak untuk berakting film Hollywood.

Dalam karir filmnya, ia memiliki akses bersosialisasi dengan tokoh-tokoh penting seperti John F. Kennedy dan Howard Hughes. Meski meraih ketenaran sebagai bintang film Hollywood, pencapaian itu tak membuat Lamarr puas.

Ia tetap berusaha menjalankan beberapa eksperimen di sela-sela waktu bermain filmnya. Pada 1940, Lamarr bertemu dengan George Antheil, seorang komponis yang juga ilmuwan.

Pertemuan keduanya menghasilkan sebuah karya besar, yaitu sebuah alat yang bisa membantu untuk melakukan sinkronisasi. Di samping itu, alat tersebut berperan untuk menyebarkan semua sinyal komunikasi yang tersedia pada gelombang radio.

Pada awalnya, sistem ini dirancang untuk mengarahkan torpedo secara akurat melalui sinyal radio tanpa membuat sinyal tersebut tersendat. Ternyata, hal tersebut dijadikan sebuah contoh awal terciptanya teknologi wireless yang ada sampai sekarang.

Hak Paten Hedy Lamarr sebagai Penemu Wi-Fi

Hedy Lamarr, penemu Wi-Fi. Foto: Forbes.

Hak paten Lamarr sebagai penemu Wi-Fi tak lantas diberikan setelah karya besarnya rilis. Karyanya bersama George Antheil ini sempat tak diakui hingga bertahun-tahun kemudian.

Dikutip dari laman Guardian, penemuan besar Hedy Lamarr tersebut sempat dirahasiakan oleh pemerintah setempat karena dianggap menimbulkan gangguan besar dalam program pertahanan negara. Akibatnya, penemuan ini tidak diketahui secara luas sampai akhir 1990-an.

Dijelaskan pada situs Science Spark, Lamarr mendapatkan hak patennya sebagai penemu Wi-Fi pada 1942. Nama dari konsep penemuan tersebut adalah Frequency Hopping. Akan tetapi, sekarang diubah menjadi Spread Spectrum.

Kemudian pada 1997, Hedy Lamarr memperoleh penghargaan dari Electronic Frontier Foundation. Sejak saat itu, beritanya menyebar dan membuat wanita ini menjadi ikon dalam buku sains, komik, drama, dan bahkan monumen modern.

Tiga tahun setelahnya, pada 19 Januari 2000, Hedy Lamarr meninggal dunia di Florida pada usia 86 tahun. Karena karya besarnya, Lamarr dijuluki sebagai “Ibu dari Wi-Fi” dan komunikasi nirkabel lainnya seperti GPS dan Bluetooth.

Teknologi Wi-Fi yang diciptakan oleh Hedy Lamarr hingga kini masih digunakan dan terus dikembangkan. Bahkan, hampir semua perangkat mulai dari komputer, laptop, ponsel pintar, hingga alat rumah tangga lainnya dibekali fitur Wi-Fi agar bisa disambungkan ke perangkat yang memiliki jaringan Internet.

(IPT)