Teknologi Tepat Guna: Pengertian, Manfaat, dan Jenisnya

Teknologi tepat guna adalah konsep teknologi yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan spesifik masyarakat dengan mempertimbangkan kondisi lokal. Foto: Pexels.com

Apa yang kamu ketahui tentang teknologi tepat guna? Pertanyaan ini sering menjadi bahan diskusi dalam modul P5 teknologi tepat guna yang diajarkan di sekolah.

Secara sederhana, teknologi tepat guna adalah teknologi yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dengan cara yang praktis, efisien, dan sesuai dengan kondisi setempat.

Teknologi ini tidak hanya berfokus pada manfaatnya, tetapi juga memperhatikan keberlanjutan lingkungan dan kemudahan penggunaannya. Untuk memahami lebih lanjut mengenai teknologi tepat guna, simak informasi berikut ini.

Apa yang Dimaksud dengan Teknologi Tepat Guna?

Untuk menjawab pertanyaan apa yang kamu ketahui tentang teknologi tepat guna, penting untuk memahami pengertian teknologi tepat guna. Foto: Pexels.com

Mengutip buku Teknologi Tepat Guna Metoda Aplikasi Nanocoating-Porang pada Jeruk Siam oleh Prof. Dr. Ir. Luh Suriati dan tim, teknologi tepat guna adalah teknologi yang dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dengan tetap mempertimbangkan kondisi sosial, budaya, serta lingkungan setempat.

Teknologi ini tak hanya berfokus pada hasil, tetapi juga pada keberlanjutan dan kemudahan penerapan di lapangan. Dengan pendekatan ini, teknologi tepat guna dapat membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat tanpa mengganggu ekosistem atau tatanan sosial yang ada.

Baca Juga: Pengertian Protokol dalam Jaringan Komputer dan Fungsinya

Manfaat Teknologi Tepat Guna

Salah satu manfaat teknologi tepat guna adalah meningkatkan efisiensi dan produktivitas. Foto: Pexels.com

Teknologi tepat guna membawa banyak manfaat yang langsung dirasakan masyarakat. Salah satunya adalah meningkatkan efisiensi dan produktivitas.

Dengan teknologi ini, pekerjaan menjadi lebih mudah dan hasilnya lebih cepat, seperti mesin penggiling padi yang mempercepat proses panen. Selain itu, teknologi ini juga hemat energi dan biaya, contohnya kompor hemat energi atau sistem irigasi tetes yang menghemat air.

Manfaat lainnya adalah menjaga lingkungan. Teknologi seperti biogas membantu mengurangi limbah dan menghasilkan energi ramah lingkungan. Selain itu, teknologi tepat guna mudah digunakan dan dirancang sesuai kebutuhan masyarakat, sehingga membantu mereka menjadi lebih mandiri dan meningkatkan kualitas hidup.

Baca Juga: Syarat Ekonomis Teknologi Tepat Guna untuk Masyarakat

Jenis-jenis Teknologi Tepat Guna

Ada beragam jenis teknologi tepat guna yang diklasifikasikan berdasarkan fungsinya. Foto: Pexels.com

Disadur dari buku Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Terapan oleh Mahyuddin, dkk., teknologi tepat guna dapat dikategorikan ke dalam beberapa jenis berdasarkan fungsinya. Berikut jenis teknologi tepat guna yang umum digunakan di berbagai sektor:

1. Teknologi Pengolahan Tepat Guna

Teknologi ini dirancang untuk mengolah bahan mentah menjadi produk jadi atau setengah jadi dengan cara yang efisien dan sesuai kebutuhan masyarakat. Contohnya, mesin pengupas kulit kopi, alat pemotong singkong, atau teknologi fermentasi untuk produk makanan.

2. Teknologi Hemat Energi

Jenis teknologi ini bertujuan untuk mengurangi konsumsi energi tanpa mengurangi efisiensi kerja. Misalnya, kompor hemat energi, panel surya, dan lampu LED. Teknologi hemat energi sangat penting untuk mengurangi biaya operasional sekaligus mendukung pelestarian lingkungan.

3. Teknologi untuk Pengelolaan Lingkungan

Teknologi ini berfungsi untuk membantu mengatasi masalah lingkungan, seperti pencemaran dan pengelolaan limbah. Contohnya meliputi biogas dari limbah rumah tangga, sistem penyaringan air sederhana, dan teknologi pengomposan untuk limbah organik.

4. Teknologi Ekonomi untuk Usaha Kecil

Teknologi ini mendukung pelaku usaha kecil dan menengah dalam meningkatkan produktivitas dan efisiensi kerja. Misalnya, mesin pengemasan sederhana, alat tenun modern, atau mesin pencetak kerupuk. Teknologi ini dirancang agar mudah digunakan dan terjangkau oleh pelaku usaha kecil.

Dengan penerapan teknologi tepat guna, masyarakat dapat memperoleh manfaat yang signifikan dalam kehidupan sehari-hari, baik dari segi efisiensi kerja, pelestarian lingkungan, maupun penguatan ekonomi lokal.

(SAI)