Tingkatan Snapdragon dari Terendah hingga Tertinggi

Konten dari Pengguna
21 Januari 2022 15:23 WIB
·
waktu baca 6 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari How To Tekno tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Cip prosesor Qualcomm Snapdragon. Foto: Astrid Rahadiani Putri/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Cip prosesor Qualcomm Snapdragon. Foto: Astrid Rahadiani Putri/kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Hingga saat ini, tingkatan Snapdragon akan terus bertambah dan semakin memberikan spesifikasi yang menakjubkan. Hal ini demi mendukung gaya kerja pengguna Android yang semakin cepat dan multitasking.
ADVERTISEMENT
Prosesor ini dibuat dari rangkaian SoC berdasarkan arsitektur ARM yang ada di smartphone. Beberapa ponsel Android sudah banyak yang menggunakan Snapdragon di prosesor mereka, mulai dari Samsung, Xiaomi, dan OnePlus.
Sampai saat ini, tingkatan Snapdragon sudah masuk ke seri 800. Seri pertama adalah Qualcomm Snapdragon 200, namun yang paling sering digunakan di pasaran adalah Snapdragon 400.
Untuk penjelasan dan spesifikasi lengkap tentang chipset smartphone ini, mari simak artikel How To Tekno kali ini. Berikut ini adalah tingkatan Snapdragon dari terendah.

Urutan Snapdragon

Mengutip laman Android Authority, berikut ini adalah daftar tingkatan Snapdragon Android yang sudah beredar di pasaran.
Sebab, Snapdragon 200 sudah tidak aktif lagi, maka kita mulai dari Snapdragon 400 hingga yang terbaru, yaitu Snapdragon 800:
ADVERTISEMENT

1. Snapdragon 400 Series

Cip Qualcomm Snapdragon 450. Foto: Qualcomm
Snapdragon 400 merupakan produk chipset besutan Qualcomm yang saat ini paling lemah. Namun, pada Snapdragon 480 sudah mampu menjalankan jaringan 5G.
Sebelumnya, ada Snapdragon 450 dan 439 yang menjadi chipset terbaik sampai tahun 2019 karena telah mengusung desain octa-core berdaya rendah dan kecepatan jaringan LTE.
Sayangnya, ponsel dengan chipset ini masih mengalami kelemahan pada kinerja kamera dan lemah untuk game berat. Bahkan, terkadang jika digunakan untuk tugas sehari-hari pun terjadi kendala.

2. Snapdragon 600 Series

Salah satu prosesor Qualcomm Snapdragon. Foto: Qualcomm
Seri Qualcomm Snapdragon 600 paling terbaru adalah Snapdragon 695 yang menghadirkan CPU octa core dengan ketahanan relatif kuat, serta mengusung GPU Andreno 619.
Chipset ini sudah mampu menghasilkan perekaman video berkualitas 4K dan mendukung empat kamera sekaligus.
ADVERTISEMENT
Pada waktu yang sama, Qualcomm juga meluncurkan Snapdragon 680 yang sudah mampu menjalankan jaringan 4G. Chipset ini didukung dengan CPU Cortext A-73 empat buah dan Cortex-A53 empat buah, GPU Adreno 610, dan Hexagon 686 DSP.

3. Snapdragon 700 Series

Chipset Qualcomm Snapdragon 710. Foto: Qualcomm
Masuk ke seri Snapdragron 700 yang saat ini paling banyak digunakan smartphone di seluruh dunia. Pada dasarnya, chipset ini adalah prosesor kelas menengah ke atas. Sementara itu, seri Snapdragon 700 yang paling baik adalah Snapdragon 780G, yang dirilis tahun 2021.
Pada Snapdragon 780G, sudah menggunakan sebuah CPU Cortex A78 dengan clock 2,4 GHz, tiga CPU Cortex A78 dengan clock 2,2 GHz, dan empat core CPU Cortex A55. Artinya, chipset Snapdragon 780G sudah memiliki daya CPU yang baik.
ADVERTISEMENT
Selain dengan performa CPU yang menakjubkan, Snapdragon 780G juga menghadirkan GPU Adreno 642 yang memberikan kinerja sejalan dengan flagships.
Sebelumnya, Qualcomm telah meluncurkan Snapdragon 778G dan 778G Plus yang memiliki spesifikasi sedikit di bawah 780G. CPU yang digunakan seri Snapdragon ini sama dengan Snapdragon 780G, namun diikuti dengan GPU Adreno 642 L.
Pada 2020, Qualcomm meluncurkan seri Snpadragon 700 yang sudah mampu pada jaringan 5G, yaitu 765, 750G, dan 768G. Sayangnya, pada seri-seri ini, kinerja grafis, kamera, dan mesin belum sempuran.
Seri Snpadragon 700 yang paling awal adalah Snapdragon 732, 732G, dan 720G, yang menggunakan CPU berjumlah delapan buah, yaitu dua Cortex A76 dan enam Cortex A55.
ADVERTISEMENT

4. Snapdragon 800 Series

Qualcomm Snapdragon 888. Foto: Qualcomm
Tingkatan chipset Snapdragon terbaik saat ini ada di seri Snapdragon 800 yang sudah mulai digunakan pada ponsel kelas atas. Pada awal 2022, ponsel-ponsel tersebut menggunakan SoC dari Snapdragon 888 generasi terbaru, dengan CPU octa core yang sudah tidak perlu lagi diragukan.
Snapdragon 888 menggunakan CPU inti Cortex X2, tiga Cortex A710, dan empat Cortex A510. Kemudian, chipset ini juga sudah dilengkapi dengan GPU Adreno paling baru dengan penginkatan kinerja hingga 30% dan efisiensi bertambah 25% dibadingkan seri sebelumnya.
Bahkan, pihak Qualcomm mengatakan, pengguna smarphone mampu bekerja lebih efisien hingga 60%.

Snapdragon Berapa yang Cocok untuk Main Game?

Salah satu prosesor Qualcomm Snapdragon. Foto: Qualcomm
Saat ini seri dari SnapDragon yang menempati posisi tertinggi ialah seri 800, pastinya seri ini memiliki kinerja terbaik dari varian SoC Snapdragon lainnya.
ADVERTISEMENT
Snapdragon seri 800 bisa ditemui pada smartphone flagship dan gaming, beberapa varian seri 800 antara lain Snapdragon 855, 855+, 865, 865+, 870, 888 dan 888+. Snapdragon 888+ sendiri menjadi SoC terbaik untuk gaming di HP Android saat ini.
Namun bukan berarti untuk main game hanya bisa dilakukan di HP dengan chipset snapdragon seri 888+ saja. Kamu tetap bisa main game dengan chipset snapdragon di bawah 888+ kok, misalnya seri 700 dan 600.
Seri 888+ dilengkapi dengan 3 prosesor dengan fungsi berbeda-beda, yakni Kyro 680 Prime untuk fungsi berat, Kyro 680 Gold untuk fungsi menengah, dan Kyro 680 Silver untuk fungsi yang lebih ringan.
Chipset ini juga sudah mendukung integrasi dengan modem eksternal 5G dan mendukung HP dengan RAM 16 GB. Tak heran kalau seri 888+ ini cocok untuk main game.
ADVERTISEMENT
Beberapa perangkat yang sudah menggunakan 888+ antara lain Asus ROG Phone 5s Pro, ZTE Nubia Red Magic 6s Pro, Vivo iQOO 9, Xiaomi Mix 4, Motorola Moto G200, Xiaomi Mi 11, Xiaomi Mi 11T Pro, dan Oppo Realmi GT.

Berapa Snapdragon Minimal untuk Mobile Legends?

Game Mobile Legends bisa dimainkan di HP Android asalkan memenuhi syarat spesfikasi HP gaming. Minimal syarat sistem Mobile Legend di HP Android yaitu Snapdragon 650 dengan RAM minimal 4 GB dan memori internal 64 GB.
Jika tidak memenuhi spesifikasi HP di atas, maka dapat dipastikan HP kamu akan mengalami lag saat main Mobile Legends. Terlebih saat war dan muncul animasi dari skill yang dikeluarkan. Untuk itu pastikan spesifikasi HP Android kamu sudah memenuhi kriteria dari game Mobile Legend.
ADVERTISEMENT

Lebih Bagus Snapdragon atau Mediatek?

Qualcomm Snapdragon 8 Gen 1. Foto: Qualcomm
Berbicara mengenai HP Android untuk gaming, ada dua merk processor yang sering digunakan, yakni Mediatek dan Snapdragon. Pada dasarnya dua merk ini memilih kelebihan dan kekurangan masing-masing.
Untuk mengetahui performanya, kita bisa ambil contoh antara Snapdragon 855 dan Mediatek Helio P90 yang sering digunakan di HP Android gaming.
Snapdragon 855 memiliki rata-rata skor AnTuTu di angka 360,000-an. Sedangkan Mediatek Helio P90 yang merupakan varian teratas dari seri Helio hanya mempunyai skor AnTuTu 162,861.
Dapat disimpulkan bahwa dari segi performa, processor Snapdragon lebih cocok dan unggul untuk gaming karena skor AnTuTu rata-rata lebih tinggi dibanding Mediatek.
AnTuTu sendiri merupakan aplikasi yang kerap digunakan untuk menilai kualitas dari HP Android. Aplikasi ini mampu mengetahui RAM, Prosesor, CPU, Chipset, GPU serta beberapa komponen lainnya.
ADVERTISEMENT
Perlu diingat skor AnTuTu bukan satu-satunya acuan utama dalam melihat performa processor. Namun dengan AnTuTu kamu juga bisa mengetahui dengan mudah processor mana yang cocok untuk gaming.
Itulah penjelasan mengenai tingkatan Snapdragon di smartphone serta perbedaan Snapdragon dengan Mediatek. Semakin terbaru seri Snapdragon yang digunakan, tentunya kinerja HP akan semakin baik.
(NSF dan ZHR)