Konten dari Pengguna

Psikologi Pendidikan dan Perkembangan: Multiple Intelligence

humairoh azzahra
Mahasiswa Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
30 November 2024 18:58 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari humairoh azzahra tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Psikologi Pendidikan dan Perkembangan - foto berasal dari dokumentasi pribadi
zoom-in-whitePerbesar
Psikologi Pendidikan dan Perkembangan - foto berasal dari dokumentasi pribadi
ADVERTISEMENT
Multiple intelligence adalah teori yang diperkenalkan oleh Dr. Howard Gardner, seorang guru besar di bidang psikologi dari Universitas Harvard. Ia menyebutkan bahwa intelegensi bukanlah suatu kesatuan tunggal yang bisa diukur secara sederhana hanya dengan tes IQ. Menurut definisi Dr. Gardner, intelegensi adalah suatu kapasitas untuk memecahkan permasalahan atau membuat produk yang bernilai dalam banyak latar budaya.
ADVERTISEMENT
Menurut Gardner, terdapat 8 macam multiple intelligence, yaitu:
ADVERTISEMENT
Multiple intelligence dapat terindikasi setidaknya melalui dua cara, yaitu melalui hasil tes kemampuan dan melalui kreativitas yang dapat langsung terlihat melalui aktivitas kesehariannya. Selain itu, jika membahas mengenai multiple intelligence, tentu tidak terlepas dari prestasi. Prestasi sendiri menurut Sardiman A.M adalah kemampuan nyata yang merupakan hasil interaksi antara berbagai faktor yang memengaruhi, baik dari dalam maupun dari luar individu.
Seseorang yang memaksimalkan tipe kecerdasan yang dimilikinya tentu akan mudah menjadi seseorang yang berprestasi. Begitu pula sebaliknya, seseorang yang malas atau enggan memaksimalkan tipe kecerdasannya, tentu akan sulit untuk menjadi seseorang yang berprestasi. Oleh karena itu, amat penting bagi setiap orang untuk mengenali tipe kecerdasannya dan berusaha untuk memaksimalkan potensi yang dimilikinya.
ADVERTISEMENT