Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Olly Dondokambey Bantu Evakuasi Fahri Hamzah dari Bandara Manado
13 Mei 2017 16:31 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:17 WIB
ADVERTISEMENT
Wakil Ketua DPR, Fahri Hamzah harus dievakuasi dari Bandara Sam Ratulangi, Manado karena aksi penolakan oleh warga. Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey harus menjemput langsung Fahri agar tidak menimbulkan kemarahan warga yang sudah mengeruduk area bandara.
ADVERTISEMENT
“Pak Fahri sudah tidak di bandara. Datang tadi jam 11.00 WIT itu tadi kemudian berangkat kelihatannya ke acara gubernur di sana ada kunjungan DPR kan memang sebenernya, bagian dari kunker anggota DPR itu,” kata Corporate Secretary PT Angkasa Pura I, Israwadi saat dikonfirmasi, Sabtu (13/5).
Saat menjemput Fahri di bandara, Olly Dondokambey sempat berorasi untuk menenangkan massa yang menolak kedatangan Fahri. Setelah itu, Olly menjemput Fahri untuk dibawa ke rumah dinasnya yang lebih aman.
“Jam 11.00 WIT datang saat itu gubernur juga berorasi kemudian langsung berjalan ke kantor gubernur,” jelas Israwadi.
ADVERTISEMENT
Sebagian massa yang sejak pagi berada di bandara kemudian berpindah ke kantor gubernur. Namun, sebagian massa masih bertahan di bandara.
Israwadi menjelaskan, pihaknya awalnya mendapat pemberitahuan bahwa aksi massa adalah untuk menolak kedatangan tokoh FPI. Namun ternyata yang ditolak adalah Fahri Hamzah. Bahkan aksi penolakan disertai dengan pengerusakan beberapa fasilitas bandara.
“Tadinya massa itu tujuannya menolak anggota FPI yang berbarengan diduga ikut dengan satu pesawat Fahri Hamzah, tapi terakhir kok jadinya menolak Pak Fahri Hamzah,” tuturnya.
Akibat aksi penolakan terhadap Fahri Hamzah, 4 penerbangan dari Bandara Sam Ratulangi mengalami delay.