Calon Kepala Desa di Lampung Ikut Ditangkap karena Perampokan Davidson

17 Juni 2017 15:14 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:16 WIB
comment
4
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pelaku pembunuh Davidson (Foto: Diah Harni/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pelaku pembunuh Davidson (Foto: Diah Harni/kumparan)
ADVERTISEMENT
Polda Metro Jaya sudah menangkap 4 orang anggota Geng Lampung yang melakukan aksi perampokan dan pembunuhan pada Davidson di Daan Mogot, Jakarta Barat. Dari keempat tersangka tersebut, salah satu tersangka berinisial Dtk adalah Calon Kepala Desa di Lampung.
ADVERTISEMENT
"Kita lakukan pengembangan. Kita menemukan tersangka Dtk di Lampung. Dtk mencalonkan kades dan sedang kampanye," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Argo Yuwono dalam jumpa pers, di RS Polri Kramat Jati, Sabtu (17/6).
Menurut penuturan Argo, Dtk diketahui mencalonkan diri sebagai kepala desa di Desa Pardasuka Sekatan, Kec. Pardasuka, Kabupaten Ringsewu, Lampung.
Barang bukti terkait pembunuhan Davidson (Foto: Diah Harni/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Barang bukti terkait pembunuhan Davidson (Foto: Diah Harni/kumparan)
Tersangka Dtk berhasil diamankan setelah pihak Polisi berhasil menangkap tersangka TP dan M. Dtk dan TP dihadirkan saat jumpa pers di RS Polri Kramatjati. Sedang M masih diperiksa intensif.
"TP adalah yang mempunyai peran menggembosi ban. Sedangkan M adalah mata-mata yang mengawasi bank. Keduanya tangkap di Bogor dan Lampung. Kita lakukan pengembangan kita menemukan tersangka Dtk di Lampung," jelas Argo.
ADVERTISEMENT
Sedangkan satu tersangka lainnya, yaitu IR, merupakan wakil kapten dari geng yang menewaskan Davidson tersebut. IR tewas ditembak oleh Polisi setelah melakukan perlawanan, saat dibawa ke Bogor untuk menjaring pelaku lainnya.
Davidson dirampok pada Jumat (9/6) lalu. Saat di bank dia sudah diawasi. Dan ketika berkendara para pelaku menebar paku hingga korban mengalami gembos ban.
Saat itu korban turun dari mobil mengecek ban, pelaku datang dan menembak korban. Uang korban Rp 300 juta diambil.
Konpers polisi terkait pembunuhan Davidson (Foto: Diah Harni/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Konpers polisi terkait pembunuhan Davidson (Foto: Diah Harni/kumparan)