5 Pemain Cadangan dengan Bayaran Tertinggi di Liga Inggris

Info Bola
Info Bola adalah story berita bola hari ini, jadwal terkini, tentang pemain, sepak bola Liga indonesia, Eropa, dan dunia.
Konten dari Pengguna
22 Juli 2020 10:47 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Info Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Bola resmi Premier League 2019-20. Foto: Phil Noble/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Bola resmi Premier League 2019-20. Foto: Phil Noble/REUTERS
ADVERTISEMENT
Salah satu faktor utama yang membuat seorang pesepak bola membela sebuah klub adalah karena besarnya gaji yang ditawarkan.
ADVERTISEMENT
Jika sebuah klub telah menggelontor banyak dana untuk merekrut dan menggaji pemain, dan ia mampu tampil secara konsisten, maka itu akan sangat menguntungkan.
Namun, faktanya, terdapat juga sejumlah pesepak bola yang meski digaji dengan nominal cukup besar, tapi justru malah hanya menjadi penghangat bangku cadangan.
Di Liga Inggris musim kompetisi 2019/20, setidaknya terdapat beberapa pemain tersebut. Mengutip ESPN, berikut Info Bola sajikan 5 pemain cadangan dengan bayaran tertinggi di ajang tersebut.
Bintang Manchester United, Juan Mata. (Foto: Lindsey PARNABY / AFP)
Musim dingin 2014 jadi pertemuan awal Mata dengan United. Saat itu ia diboyong dengan mahar 37 juta pounds dari Chelsea. Di usia yang tak lagi muda memang telah mengikis menit tampil gelandang asal Spanyol itu. Menit bermainnya kian menurun dari musim ke musim.
ADVERTISEMENT
Mata telah mencetak 2 assist dan tampil sebanyak 19 laga di ajang Liga Inggris musim ini. Namun, eks pemain Valencia itu cuma 8 kali tampil sejak menit awal. Menurut laporan, Mata berhasil mengumpulkan 5,3 juta pounds (setara Rp98 miliar) musim ini dengan hanya menghabiskan waktu lebih banyak duduk di bangku cadangan.
Pemain Manchster City, Joao Cancelo. Foto: Instagram/@jpcancelo
Cancelo merapat ke Manchester City setelah hengkang dari Juventus pada bursa transfer musim panas 2019 lalu. Ia dibeli City dengan biaya mencapai 60 juta pounds atau setara 1 triliun rupiah lebih.
Namun, bek asal Portugal itu kesulitan mendapat kesempatan bermain reguler di bawah asuhan Pep Guardiola. Di Liga Inggris, pemain berusia 25 tahun tersebut hanya tampil sebanyak 16 kali dengan 11 diantaranya jadi starter. Posisi bek kanan City lebih banyak dipercayakan pada Kyle Walker.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, Cancelo tentu cukup senang pindah ke City. Bagaimana tidak, meski hanya jadi pemain cadangan, ia mendapat upah sebesar 4,3 juta pounds (setara 80 miliar rupiah) dalam semusim.
Adam Lallana beraksi di laga Community Shield 2019. Foto: Reuters/David Klein
Lallana pindah dari Southampton ke Liverpool pada 2014 silam. Bersama Soton, ia mencatatkan 178 penampilan lintas ajang dengan koleksi 22 gol dan 22 assist. Namun, Lallana mulai kehilangan tempat pada beberapa musim terakhir bersama The Reds.
Musim ini, Lallana hanya tampil 15 kali di Liga Inggris. Kontribusinya pun minim karena cuma menorehkan satu gol dan satu assist.
Meski begitu, pemain asal Inggris itu mendapat bayaran mencapai 3,4 juta pounds (setara Rp 63 miliar) musim ini. Kontrak Lallana bersama The Reds juga akan berakhir bertepatan dengan selesainya musim 2019/20. Di tahun terakhirnya, ia berhasil membantu Liverpool memenangi gelar Liga Inggris.
ADVERTISEMENT
Gelandang Everton, Bernard. (Foto: Dok. Everton)
Bernard datang ke Everton pada awal musim 2018/19 dari Shakhtar Donetsk. Pada musim terakhirnya bersama Shakhtar, Bernard, yang sebetulnya lebih suka mengkreasikan peluang dan berperan sebagai opsi serangan dari lini kedua, bisa mencetak 10 gol dan 4 assist.
Sayangnya, Bernard tak mampu tampil sebaik itu di Liga Inggris. Musim ini, ia tampil sebanyak 26 kali dengan hanya 15 kali jadi starter. Hasilnya, pemain asal Brasil itu mencetak tiga gol dan dua assist untuk Everton.
Kendati demikian, The Toffes harus membayar Bernard sebesar 3,2 juta pounds (setara 59 miliar rupiah) dengan kontribusi minimnya tersebut.
Mesut Oezil, pemain Arsenal, di laga kontra Southampton. Foto: Andrew Matthews/Pool via REUTERS
Sejak kompetisi 2019/20 kembali digulirkan, Arsenal sudah main sebanyak 11 kali di lintas ajang. Dari semua pertandingan itu (sembilan di Liga Inggris dan dua di Piala FA), Mesut Oezil tak sekalipun dimainkan Mikel Arteta.
ADVERTISEMENT
Bahkan, Oezil tercatat hanya dua kali muncul dalam susunan pemain yakni lawan Brighton dan Southampton.
Secara keseluruhan, Oezil sudah bermain dalam 18 pertandingan Liga Inggris musim ini. Dalam semua laga itu, ia menjadi starter. Pemain kelahiran Jerman itu baru memberi kontribusi sebanyak satu gol dan tiga assist untuk The Gunners musim ini.
Meski begitu, Arsenal mesti menggaji Oezil senilai 350.000 pounds setiap pekannya. Setiap hanya jadi penghangat bangku cadangan, eks pemain Real Madrid itu menerima uang sebesar 3,1 juta pounds (setara Rp57 miliar rupiah) dari tim asal London Utara tersebut.