5 Pemain yang Berpotensi Raih Trofi Sepatu Emas Liga Inggris 2019/20

Salah, peraih Golden Boot Liga Inggris musim 17/18 (Foto: Reuters/Carl Recine)

Kini kompetisi sedang libur dalam rangka jeda internasional, pekan kelima Liga Inggris musim 2019/20 baru akan kembali pekan depan. Adapun kini, hingga pekan keempat, beberapa pemain tampil tajam di depan gawang dan menunjukkan persaingan yang ketat dalam memperebutkan sepatu emas.

Musim lalu, tiga nama sukses berbagi tempat untuk jadi pencetak gol terbanyak dengan koleksi 22 gol, yaitu Mohamed Salah, Pierre-Emerick Aubameyang, dan Sadio Mane. Kini nama-nama dari klub besar tentu kembali jadi unggulan, seperti Tammy Abraham yang sudah mencetak 4 gol. Namun, beberapa kuda hitam juga muncul dengan ketajamannya.

Ada nama seperti Jamie Vardy yang tampil konsisten sejak juara bersama Leicester City. Penyerang Inggris tersebut sudah mencetak tiga gol sejauh ini. Jumlah serupa ditorehkan Sebastian Haller, andalan Eintracht Frankfurt yang kini membela West Ham. Ashley Barnes dari Burnley juga membuktikan ketajaman dengan empat gol di empat penampilannya.

Tentu tak boleh dilupakan juga penyerang fenomenal dari Norwich City, Teemu Pukki. Pasalnya, pemain berkebangsaan Finlandia tersebut telah membuktikan catatan 29 gol miliknya musim lalu di Divisi Championship bukan kebetulan. Kini Pukki sudah mencetak lima gol dari empat laga yang sudah dimainkan.

Selain para kuda hitam tersebut, beberapa nama yang memang diprediksikan bakal meraih sepatu emas pun sudah mulai menunjukkan ketajaman. Berangkat dari sana, berikut lima nama yang paling mungkin untuk memperebutkan sepatu emas Liga Inggris musim 2019/20.

1. Raheem Sterling

Sterling kala mengeksekusi penalti. (Foto: Reuters/Phil Noble)

Bersama Pep Guardiola, Raheem Sterling sukses jadi semakin matang di tiap musimnya. Dari pemain yang punya ego tinggi dan tak konsisten, kini Sterling layak disebut salah satu winger terbaik di dunia. Penampilan konsisten Sterling pun membuatnya terus dipilih di tim utama oleh Pep yang gemar melakukan rotasi.

Punya kecepatan, mental menyerang, kemampuan dribel dan kecerdasan untuk berada di posisi yang tepat untuk mencetak angka cukup membantu Sterling untuk mencetak banyak gol tiap musim sejak Pep melatih City. Kini Sterling sudah mencatatkan 5 gol dalam 4 laga dan tentu akan semakin bertambah mengingat peran pentingnya di tim utama City.

2. Harry Kane

Harry Edward Kane (Foto: Reuters/Paul Childs)

Lantara cedera yang menimpanya, musim lalu Harry Kane keluar dari perburuan gelar sepatu emas. Padahal, sebelum cedera panjang, Kane tampil gemilang dan sukses jadi salah satu kandidat terkuat. Namun, kini Kane yang sudah fit mulai kembali menunjukkan ketajamannya di depan gawang.

Penyerang asli London tersebut tidak hanya merupakan salah satu yang terbaik di Liga Inggris, tetapi juga di dunia. Insting gol yang luar biasa, fisik yang kuat, kedua kaki yang sama dominan, serta kemampuan bola udara yang hebat, Kane layak disebut penyerang komplit. Kini, Kane yang tetap jadi andalan Mauricio Pochettino sudah mencetak 3 gol.

3. Pierre-Emerick Aubameyang

Aubameyang merayakan gol. Foto: REUTERS/Scott Heppell

Sejak didatangkan pada musim dingin 2017 silam, Pierre-Emerick Aubameyang jadi salah satu pemain terpenting dalam skuat Arsenal. Musim lalu, penyerang asal Gabon tersebut sukses jadi senjata utama tim usai menghasilkan 22 gol di Liga Inggris. Meski punya insting tajam di depan gawang, Auba yang tak egois membuat penyerangan Arsenal lebih dinamis.

Bermain agak melebar di sisi kiri sebagai inside forward, sementara Alexandre Lacazette di tengah dan Nicolas Pepe kanan membuat Arsenal jadi salah satu tim dengan lini depan paling mengerikan. Kini sudah mencetak tiga gol, bersama lini depan yang semakin tajam tersebut, catatan gol Aubameyang buat Arsenal pun diharapkan lebih meningkat.

4. Mohamed Salah

Selebrasi gol Salah. (Foto: REUTERS/Scott Heppell)

Sejak bergabung dengan Liverpool, Mohamed Salah tampil dengan level permainan yang membuatnya layak disebut salah satu terbaik di dunia. Dengan kualitasnya, penyerang asal Mesir tersebut sukses membawa Liverpool melaju ke dua final Liga Champions yang satu diantaranya sukses dimenangkan.

Dibekali dengan kecepatan, kekuatan fisik, teknik yang bagus, etos kerja yang luar biasa, serta insting gol hebat, Salah pun sukses meraih sepatu emas di dua musim beruntun. Kini Salah sedang mengincar sepatu emas ketiganya secara beruntun. Penyerang berusia 27 tahun tersebut pun sudah mencetak tiga gol di empat laga.

5. Sergio Aguero

Sergio Aguero merayakan gol dalam pertandingan Manchester City vs Schalke. Foto: Paul Ellis/AFP

Sejak bergabung dengan Manchester City tahun 2012 silam, Sergio Aguero konsisten menunjukkan ketajamannya di depan gawang. Mematikan di wilayah kotak penalti, punya kontrol bola yang luar biasa, dan insting golnya begitu tajam membuat Aguero sukses mencatatkan lebih dari 25 gol selama enam musim beruntun.

Meski Pep Guardiola terkenal gemar merotasi pemain, salah satunya Aguero dengan Gabriel Jesus, penyerang asal Argentina tersebut tetap bisa mencetak banyak gol. Musim ini Aguero sudah mencatatkan enam gol dari empat laga. Bila bisa mempertahankan kebugaran, bukan tidak mungkin penyerang berusia 31 tahun tersebut raih sepatu emas. (bob)

Baca lebih banyak informasi mengenai berita artis/berita heboh/info bola/dan lifehack lebih nyaman di aplikasi kumparan.

Download aplikasi Android di sini.

Download aplikasi iOS di sini.