5 Penyerang Terbaik Sepanjang Musim 2018/19 Liga Inggris

Alexandre Lacazette (Foto: Reuters/Andrew Couldridge)

Tersisa satu pekan lagi sebelum kasta tertinggi Liga Inggris berakhir. Liverpool dan Manchester City masih bersaing sengit untuk memperebutkan puncak klasemen, sementara Chelsea jadi tim ketiga yang memastikan tiket ke empat besar. Tottenham dan Arsenal masih bersaing, tapi butuh keajaiban untuk armada Emery finis empat besar.

Manchester United pun harus rela kembali main di Liga Europa musim depan, usai ditahan imbang juru kunci Huddersfield dengan skor 1-1. Koleksi 66 poin sudah tak mungkin mengejar keunggulan Tottenham di empat besar dengan torehan 70 angka. Sedangkan Cardiff dan Fulham jadi tim yang menemani Huddersfield degradasi.

Selain klub yang mulai menentukan posisi akhir mereka di klasemen Liga Inggris, para pemain penyerang pun harus turut berkompetisi. Tersisa satu laga untuk memastikan diri sebagai yang pemain penyerang tertajam. Mohamed Salah saat ini memimpin perburuan sepatu emas dengan 22 gol, menyusul Pierre-Emerick Aubameyang, Sadio Mane dan Sergio Aguero yang sama-sama mengoleksi 20 gol.

Walau masih diperdebatkan, pemain penyerang disebut-sebut sebagai bagian terpenting dan yang paling mengundang sorotan. Semua jelas lantaran penyerang jadi pemain yang bertugas mencetak gol. Penyerang pun idealnya dibekali dengan kemampuan dribel yang hebat, pergerakan tanpa bola yang pintar, serta penyelesaian akhir yang efisien.

Tugas utama penyerang memang mencetak gol, tapi kini penyerang juga dituntut bisa membangun serangan sampai memberi umpan matang. Pergerakan untuk menarik pemain bertahan pun jadi atribut utama seorang penyerang. Berangkat dari sana, berikut lima penyerang terbaik Liga Inggris sepanjang musim 2018/19.

1. Harry Kane

Harry Edward Kane (Foto: Reuters/Paul Childs)

Sejak jadi pilihan utama lini depan Tottenham Hotspur, Harry Kane membuktikan diri sebagai salah satu penyerang terbaik, tak hanya di Inggris, tapi juga di dunia. Penyerang berusia 25 tahun tersebut selalu konsisten menampilkan performa terbaik bersama timnya. Musim ini pun demikian, bila dirinya tak terkena cedera panjang.

Bersama Son Heung-Min dan Christian Eriksen, tak hanya bekerja sebagai penarik pemain bertahan lawan, Kane juga punya insting gol yang tajam. Kapten Timnas Inggris tersebut musim ini sudah mencetak 17 gol dan 4 assist di Liga Inggris, capaian yang sejatinya masih bisa bertambah bila dirinya tak cedera engkel kala menghadapi Manchester City.

2. Diogo Jota

Diogo Jota beduel dengan Pedro Rodriguez. Foto: Reuters/David Klein

Menjadi kejutan musim ini, tim promosi Wolverhampton Wanderers dibekali darah portugal yang tampil luar biasa di bawah arahan Nuno Espirito Santo. Promosi ke kasta tertinggi sejak degradasi 2004 silam, kini Wolves langsung melejit dan menempati peringkat ketujuh. Salah satu pemain yang paling berjasa atas performa itu adalah Diogo Jota.

Sejatinya merupakan pemain sayap, musim ini Jota lebih sering bermain sebagai penyerang utama atau penyerang lubang. Pemain berusia 22 tahun tersebut jadi figur penting dalam skema serangan balik Wolves, sudah mencetak sembilan gol dan mencatatkan lima assist, berkontribusi sekitar 29 persen gol yang ditorehkan Wolves.

3. Raul Jimenez

Raul Jimenez resmi dipermanenkan oleh Wolverhampton Wanderers. Foto: Reuters/Matthew Childs

Satu lagi penyerang kejutan musim ini dan juga datang dari Wolves, yaitu pemain pinjaman dari Benfica yang baru dipermanenkan, Raul Jimenez. Jadi sosok kunci permainan klub asal kota Wolverhampton tersebut, Jimenez yang kerap tampil impresif tak pernah absen satu laga pun di Liga Inggris dan kini sudah bermain 37 kali.

Jimenez terkenal dengan pergerakan pintarnya di wilayah kotak penalti. Tak hanya itu, penyerang timnas Meksiko tersebut juga lincah dan cepat, menjadikannya ancaman buat pemain belakang lawan. Duetnya bersama Jota di depan jadi andalan utama Wolves. Jimenez pun sudah mencetak 13 gol dan 8 assist, terlibat dalam 44 persen total gol timnya.

4. Alexandre Lacazette

Aubameyang dan Lacazette melakukan selebrasi. (Foto: John Sibley/Reuters)

Sudah dua tahun Alexandre Lacazette berseragam Arsenal dan musim ini dirinya membuktikan ketajamannya bersama penyerang andalan lainnya, Pierre-Emerick Aubameyang. Keduanya jadi momok lantaran punya kecepatan dan teknik yang tinggi. Walau Aubameyang lebih tajam, Lacazette kerap disebut lebih komplit.

Sejauh ini Lacazette sudah menghasilkan 13 gol di Liga Inggris, beserta total 10 assist. Walau kerap ditarik kala bermain di bawah arahan Emery, terutama pada paruh pertama saat dirinya belum masuk tim utama, dirinya tetap membuktikan jadi yang terbaik bersama Aubameyang di lini depan.

5. Sergio Aguero

Aguero merayakan gol ke gawang Chelsea. Foto: Reuters/Carl Recine

Tak perlu diragukan lagi kualitas Sergio Aguero sebagai penyerang top dunia. Setiap musim secara konsisten Aguero membuktikan diri sebagai ujung tombak andalan Manchester City. Musim ini, penyerang berusia 30 tahun tersebut kembali mencapai angka 20 gol dan bersaing ketat dengan Mohamed Salah.

Berposisi sebagai false nine dalam taktik Pep Guardiola, Aguero terkenal punya pergerakan yang pintar dan ketenangan yang membantunya mengacak-ngacak pertahanan lawan di Liga Inggris. Tak hanya mencetak gol, dirinya pun kerap kali jadi kreator. Total sudah 8 asis disumbangkan Aguero di kasta tertinggi Liga Inggris. (bob)

Baca lebih banyak informasi mengenai berita artis/berita heboh/info bola/dan lifehack lebih nyaman di aplikasi kumparan.

Download aplikasi Android di sini.

Download aplikasi iOS di sini.