Perempuan Ini Dipecat Usai Tertangkap Kamera TV Nonton Euro 2020 di Wembley

Suporter Inggris di tribun sebelum pertandingan melawan Jerman di Stadion Wembley, London, Inggris. Foto: Catherine Ivill/Reuters

Seorang produser konten digital, Nina Farooqi, dipecat dari tempat kerjanya usai menonton langsung Euro 2020, Inggris vs Denmark di Stadion Wembley, Inggris. Bosnya melihat Nina yang tertangkap kamera sedang merayakan gol Harry Kane di TV.

Perempuan 37 tahun itu sedang memakai bendera di badannya duduk persis di belakang gawang saat gol Harry Kane. Namun, pagi harinya, ia ditelepon oleh bosnya dan langsung dipecat karena pergi ke stadion.

Diwartakan The Sun, Nina yang yang berasal dari Ilkley, Bradford, Inggris, tidak masuk kerja demi menonton pertandingan langsung usai temannya mendapat tiket dari sebuah undian. Hal itu yang membuat bos di tempat kerjanya harus memecat Nina.

Selebrasi pemain Inggris usai mencetak gol ke gawang Denmark pada pertandingan semi final Euro 2020 di Stadion Wembley, London, Inggris. Foto: Laurence Griffiths/REUTERS

“Emosinya campur aduk, kami lolos ke final, saya masih setinggi itu, tetapi saya juga kehilangan pekerjaan saya. Teman saya yang mendapat tiket dari undian dan tahu saya akan melakukan apa saja untuk menonton pertandingan,”ujar Nina dikutip dari The Sun.

“Ini tidak terjadi sejak tahun 1996, saya ingat dengan jelas menangis di sofa ibu saya ketika Gareth Southgate gagal mengeksekusi penalti, dan penggemar sepak bola dalam diri saya tidak bisa melakukannya. Sepak bola adalah hidup saya," sambungnya.

Nina yang datang ke stadion dengan kondisi tidak masuk kerja, menyamar untuk supaya tidak terlihat di kamera. Namun, ia terkejut saat mengetahui mukanya sudah beredar di media dan menyadari penyamarannya telah terbongkar.

Suporter Inggris ini kehilangan pekerjaan karena nonton Euro 2020. Foto: Instagram/Stacey Dooley

“Kami ada di seluruh berita, wajah saya ada di setiap layar televisi di seluruh dunia. Bahkan, saya punya teman dari Australia dan Amerika yang memberi tahu saya bahwa mereka telah melihat saya,” tuturnya.

Meski telah bergegas kembali ke Yorkshire dengan kereta pukul 6 pagi, Nina diberi tahu untuk tidak repot-repot masuk kerja karena bos di kantornya telah melihatnya.

“Mereka mengatakan bahwa mereka telah melihat saya berada di pertandingan itu, dan saya jujur tentang mengapa saya melakukannya. Tapi saya tidak mendapat simpati sama sekali dan mereka mengatakan hanya itu,” jelas Nina.

Pemain Denmark Joakim Maehle melanggar pemain Inggris Raheem Sterling pada pertandingan semi final Euro 2020 di Stadion Wembley, London, Inggris. Foto: Laurence Griffiths/REUTERS

“Telepon mereka itu jadi konsekuensi dari apa yang saya lakukan. Ada sedikit penyesalan, tidak ada yang ingin dipecat, tapi kemudian saya juga membenci penyesalan kehilangan itu. Aku akan melakukannya lagi,” tambahnya.

Meski demikian, Nina mendapat simpati dari teman-temannya di komunitas sepak bola dan mendukungnya setelah kehilangan pekerjaan.

“Mereka semua luar biasa, dan akan luar biasa menyaksikan final bersama mereka pada hari Minggu (11 Juli waktu setempat) di rumah,” pungkas Nina.