Rumor: Milan Siapkan Andriy Shevchenko untuk Gantikan Marco Giampaolo

Pelatih Milan, Marco Giampaolo, pada pertandingan menghadapi Udinese. Foto: AFP/Miguel Medina

Kegagalan AC Milan untuk meraih poin kembali berlanjut. Kali ini, kala menjamu Fiorentina di San Siro pada pekan keenam Serie A musim 2019/20, I Rossoneri harus tumbang 1-3 dari La Viola dini hari WIB, Senin (30/9). Hasil tersebut membuat Milan dirumorkan tengah melakukan kontak dengan Andriy Shevchenko sebagai pengganti Marco Giampaolo.

Sejak menelan dua kekalahan beruntun, kala bersua sang rival Inter di Derby della Madonnina dengan skor 2-0, disusul kekalahan dengan skor tipis 2-1 dari Torino, posisi Marco Giampaolo di Milan semakin tidak aman.

Terlebih, Milan kini semakin dekat dengan zona merah, usai menempati posisi ke-16 dengan koleksi enam poin. ‘I Diavolo Rosso’ hanya selisih satu angka dari tim zona degradasi Genoa, dan beda tiga poin dengan juru kunci Sampdoria.

Namun, dilansir dari Tutto Mercato, Milan masih akan memberi satu laga lagi untuk Giampaolo menyelamatkan kariernya sebagai juru taktik klub. Bila gagal, bukan tak mungkin sosok di kursi kepelatihan bakal berganti.

Bersamaan dengan tidak amannya posisi Marco Giampaolo, dirumorkan Andriy Shevchenko sudah disiapkan untuk jadi juru taktik pengganti. Bahkan, mantan penyerang Timnas Ukraina tersebut dikabarkan sudah menjalin kontak dengan pihak klub.

Shevchenko kala memperkuat Milan. (Foto: Denis Charlet/AFP)

Pemain yang akrab disapa Sheva tersebut memang bukan sosok asing lagi di Milan. Merupakan legenda klub asal Kota Milan tersebut, Shevchenko berseragam ‘merah hitam’ selama tujuh musim dan mencatat 322 penampilan serta 175 gol.

Selain sempat dua kali meraih capocannonieri, Sheva juga membantu Milan merengkuh satu scudetto dan satu Liga Champions. Pensiun di musim 2011/12 bersama klub masa kecilnya, Dynamo Kyiv, Sheva tak meninggalkan olahraga yang dicintainya dan memilih untuk jadi pelatih.

Sejak musim panas 2016 lalu, Sheva sudah berstatus sebagai pelatih Timnas Ukraina. Catatan apik pun ditorehkan Sheva di 29 laga bersama tim asuhannya, yaitu meraih 16 kemenangan, delapan hasil imbang, dan lima kali kalah. Tak ayal bila akhirnya Milan melirik sang pemain legendanya. (bob)