Wilfried Zaha Dihina Secara Rasialis, Salah Satu Pelakunya Netizen Indonesia

Pemain Crystal Palace Wilfried Zaha mencetak gol pertama mereka saat hadapi Manchester City di Stadion Etihad, Manchester, Inggris, Sabtu (30/10). Foto: Hannah McKay/REUTERS

Wilfried Zaha sukses menjadi salah satu pahlawan kemenangan 2-0 Crystal Palace atas Manchester City pada pekan ke-10 Liga Inggris di Etihad Stadium, Sabtu (30/10) malam WIB. Namun setelahnya, ia menerima pelecehan rasialis yang salah satu pelakunya adalah netizen Indonesia.

Zaha adalah pencetak gol pertama Crystal Palace di laga ini, tepatnya pada menit 6. Sementara, satu gol The Eagles lainnya dicetak oleh Connor Gallagher.

Namun rupanya, ada yang tidak senang melihat Zaha menjadi salah satu aktor kekalahan Manchester City tersebut. Ia dihina secara rasialis via Direct Message Instagram.

Zaha mengunggah screenshot dari 5 pelaku di antaranya. Terlihat, ada satu netizen Indonesia di sana dengan nama akun @ifiaramadani.

Tangkapan layar insta story @wilfriedzaha

"Pesan ini [saya sampaikan di Insta Story] bukan maksud agar saya mendapatkan sejuta pesan yang mengatakan, 'Kami mendukung Anda' dan 'Itu menjijikkan' atau tentang saya mendapatkan simpati," tulis Zaha di Insta Story.

"Saya di sini bukan untuk semua omong kosong yang dilakukan, alih-alih memperbaiki masalah yang sebenarnya!

"Saya tidak keberatan pelecehan karena saat ini muncul berkaitan dengan pekerjaan saya, meskipun itu bukan alasan tetapi warna saya akan selalu menjadi masalah sebenarnya, tapi tidak apa-apa karena saya akan selalu hitam dan bangga!"

"Bicaralah pada saya ketika kamu benar-benar menganggap serius masalah ini," tandasnya.

Saat stori ini dinaikkan, akun @ifiaramadani sudah tidak bisa diakses.