Aki Bekas Bisa untuk Apa Saja? Ini Kegunaannya

Aki kering pada DFSK Glory i-Auto. Foto: Aditya Pratama Niagara/kumparan

Aki berfungsi sebagai penyimpan energi listrik pada kendaraan bermotor. Komponen ini memiliki batas usia penggunaan yang membuatnya perlu diganti setelah mencapai waktu tertentu.

Penggantian ini biasanya dapat dilakukan di bengkel ataupun sendiri di rumah. Alhasil memungkinkan akan terdapat banyak aki bekas yang sudah tidak digunakan lagi.

Membuang aki bekas secara sembarang hanya akan berdampak buruk apabila tidak diolah dengan benar. Sebaliknya, dengan pengolahan yang tepat, aki bekas bisa untuk apa saja. Simak ulasan mengenai kegunaan aki bekas di bawah ini.

Kegunaan Aki Bekas

Ilustrasi aki motor Foto: Shutterstock

Aki bekas merupakan komponen yang termasuk dalam Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun atau biasa disebut dengan limbah B3. Hal ini karena adanya zat penyusun aki yaitu berupa timbal (Pb) dan asam sulfat (H2SO4).

Keduanya merupakan komponen berbahaya yang bisa menimbulkan berbagai masalah kesehatan dan mencemari lingkungan apabila tidak diolah dengan benar atau dibuang sembarangan.

Oleh karena itu, diperlukan langkah yang tepat dalam melakukan pengolahan limbah tersebut. Proses daur ulang aki bekas banyak dilakukan oleh industri rumah tangga dalam skala kecil maupun besar.

Daur ulang aki ditujukan untuk mengambil logam timbal dan plastik untuk dimanfaatkan kembali. Teknologi yang digunakan juga bermacam-macam, mulai dari teknologi sederhana hingga teknologi tinggi.

Teknologi yang digunakan pada dasarnya mengambil logam timbal dengan cara peleburan atau yang disebut juga dengan nama Backyard Lead Smelting.

Mengutip dari laman Perpustakan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (MENLHK), berikut ini adalah sejumlah jenis material yang dihasilkan dari proses daur ulang aki bekas.

1. Logam/Ingot Timbal dimanfaatkan oleh:

2. Plastik dimanfaatkan oleh:

Baca Juga: Mengenal Perbedaan Aki Basah dan Aki Kering pada Motor

Sebelum diproses, aki bekas tersebut dipotong atau dibelah agar asam sulfat yang tersisa dapat dikeluarkan kemudian dicuci dengan air.

Air buangan tersebut diolah di Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL), sedangkan Pb dan PbO2 dilebur untuk diambil logam Pb atau timbalnya. Sementara itu, casing plastik diproses menjadi chip-chip plastik.

Demikian adalah sejumlah kegunaan aki bekas yang dapat dimanfaatkan oleh industri daur ulang untuk berbagai keperluan. Bagi yang memiliki aki bekas di rumah, ada baiknya untuk menyerahkannya ke bengkel resmi.

Biasanya mereka akan menyerahkan aki bekas tersebut ke tempat penanganan limbah khusus. Selain itu bisa juga dapat langsung memberikan aki bekas kepada pihak pengelola sampah berizin.

(SA)