Apa Fungsi dari Seal Katup? Ini Penjelasannya

Ilustrasi seal katup. Foto: Fel-Pro

Setiap komponen pada kendaraan bermotor memiliki fungsinya masing-masing, termasuk seal katup. Apa fungsi dari seal katup? Sebagai informasi, seal katup adalah bagian dari sistem katup pada mesin pembakaran internal.

Dikutip dari buku Teknologi Dasar Otomotif: Untuk SMK/MAK Kelas X karangan Fathun, M.Pd., fungsi utama seal katup yaitu mencegah kebocoran minyak pelumas ke dalam ruang pembakaran dan mengatur aliran minyak di sekitar batang katup.

Komponen ini terbuat dari material karet khusus yang dipasang di sekitar batang katup. Jika seal katup rusak, maka dapat menyebabkan kebocoran minyak ke ruang pembakaran yang mana dapat mengurangi kinerja mesin dan meningkatkan konsumsi bahan bakar.

Fungsi Seal Katup

lustrasi seal katup. Foto: Honda Cengkareng

Merujuk laman Globalee, seal katup berfungsi untuk mengontrol konsumsi oli dan pelumas dalam mesin dengan membiarkan sejumlah oli tertentu berada di dalam batang katup saat bergerak.

Jumlah oli yang terkontrol sangat penting untuk menjaga kecukupan pelumasan. Jika tidak, terlalu sedikit oli dapat menyebabkan berbagai komponen aus karena bagian-bagiannya saling bergesekan.

Namun, kelebihan minyak dapat mengakibatkan penumpukan karbon, yang mana dapat menimbulkan banyak masalah, seperti:

Intinya, seal katup mencegah oli masuk ke ruang bakar dari kepala silinder. Apabila seal katup rusak, maka dapat menyebabkan oli mesin banjir yang berujung pada kegagalan mesin.

Baca juga: 28 Nama-nama Sparepart Motor dan Fungsinya

Jenis-jenis Seal Katup

Seal katup yang digunakan dalam mesin pembakaran internal terbagi menjadi beberapa jenis. Berikut adalah jenis-jenis seal katup yang paling umum digunakan, sebagaimana dikutip dari laman Freudenberg Sealing Technologies:

1. Seal Katup Tipe O-Ring

Seal katup tipe o-ring terdiri dari cincin karet yang melingkari batang katup. Seal katup ini memiliki sifat elastis yang memungkinkannya membuat segel yang rapat di sekitar batang katup.

2. Seal Katup Tipe Umbrella

Disebut sebagai “umbrella” karena jenis seal katup ini memiliki bentuk seperti payung terbalik. Bagian atas seal yang lebar menutupi batang katup, sementara bagian bawahnya menyegel di sekitar saluran minyak.

3. Seal Katup Tipe Positive Stop

Jenis seal katup ini menggunakan desain yang lebih kompleks dengan dua segel yang terpisah. Segel pertama berfungsi untuk mencegah minyak pelumas masuk ke ruang pembakaran. Sementara segel kedua berfungsi untuk mencegah kebocoran minyak saat mesin berada dalam kondisi mati.

4. Seal Katup Tipe PCV (Positive Crankcase Ventilation)

Seal katup tipe ini terintegrasi dengan sistem PCV pada mesin. Selain menjaga kebocoran minyak, mereka juga berperan dalam mengatur aliran uap minyak kembali ke intake untuk pembakaran ulang.

5. Seal Katup Tipe PTFE (Polytetrafluoroethylene)

Jenis ini menggunakan material PTFE yang tahan terhadap panas dan memiliki koefisien gesekan yang rendah. PTFE memberikan segel yang kuat dan tahan lama di sekitar batang katup.

(NDA)