Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Apa yang Harus Dilakukan Jika Rem Motor Blong? Ini Cara Mengatasinya
12 Juli 2024 11:25 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Infootomotif tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Ketika rem motor blong atau tidak berfungsi, pengendara bisa kehilangan kemampuan untuk mengendalikan kecepatan kendaraan, yang kemungkinan dapat menyebabkan kecelakaan serius.
ADVERTISEMENT
Masalah rem blong ini tentunya sangat berbahaya, baik bagi pengendara motor itu sendiri ataupun orang lain di sekitarnya. Lalu, apa yang harus dilakukan jika rem motor blong?
Jika berada dalam situasi ini, penting untuk tetap tenang dan mengikuti beberapa langkah darurat di bawah ini untuk mengatasi rem motor yang blong.
Cara Mengatasi Rem Motor Blong
Berikut adalah beberapa langkah untuk mengatasi rem motor blong, sebagaimana dikutip dari laman Gbrakes dan beberapa sumber lainnya.
1. Tetap Tenang dan Jangan Panik
Reaksi pertama Anda saat rem motor blong haruslah tetap tenang. Panik hanya akan memperburuk situasi dan membuat Anda tidak bisa berpikir jernih. Tarik napas dalam-dalam dan fokus pada langkah-langkah berikutnya untuk mengendalikan motor.
2. Gunakan Rem Belakang
Jika rem depan motor Anda blong, coba gunakan rem belakang. Tekan pedal rem belakang dengan lembut untuk menghindari terkuncinya roda belakang yang dapat menyebabkan motor tergelincir. Rem belakang mungkin tidak seefektif rem depan, tetapi dapat membantu mengurangi kecepatan motor.
ADVERTISEMENT
3. Gunakan Transmisi untuk Mengurangi Kecepatan
Menurunkan gigi transmisi secara bertahap dapat membantu mengurangi kecepatan motor. Mulailah dari gigi tertinggi dan turun satu per satu ke gigi yang lebih rendah. Proses ini disebut engine braking dan dapat membantu memperlambat motor tanpa menggunakan rem.
4. Gunakan Kaki dan Badan untuk Menurunkan Kecepatan
Jika Anda masih merasa kecepatan motor terlalu tinggi, cobalah untuk menurunkan kecepatan dengan menurunkan satu kaki ke tanah (hanya jika aman dilakukan) untuk meningkatkan gesekan.
Selain itu, coba posisi badan Anda dengan lebih tegak untuk meningkatkan hambatan angin yang juga dapat membantu memperlambat motor.
5. Cari Tempat Aman untuk Berhenti
Saat Anda mulai mendapatkan kembali kendali, segera cari tempat yang aman untuk berhenti. Hindari jalan yang ramai atau jalan yang curam.
Jika memungkinkan, arahkan motor ke area berpasir, berumput, atau berkerikil yang dapat membantu memperlambat motor lebih efektif.
ADVERTISEMENT
6. Gunakan Rem Darurat (Jika Ada)
Beberapa motor dilengkapi dengan rem darurat atau rem tambahan yang bisa digunakan dalam situasi darurat. Jika motor Anda memiliki fitur ini, gunakan rem darurat untuk membantu memperlambat motor.
7. Beri Sinyal kepada Pengendara Lain
Jika Anda masih dalam keadaan bergerak dan tidak bisa berhenti dengan segera, berikan sinyal kepada pengendara lain di sekitar Anda. Gunakan klakson atau lambaikan tangan untuk memberi tahu mereka bahwa Anda dalam keadaan darurat dan perlu ruang.
Pencegahan Agar Rem Motor Tidak Blong
Untuk mencegah situasi berbahaya ini, penting untuk melakukan perawatan rutin pada sistem pengereman motor. Berikut beberapa tips pencegahan yang bisa dilakukan:
ADVERTISEMENT
(NDA)