Konten dari Pengguna

Cara Memanaskan Mobil yang Benar, Perhatikan 5 Hal Ini

14 Mei 2024 15:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Infootomotif tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi cara memanaskan mobil yang benar. Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi cara memanaskan mobil yang benar. Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Salah satu cara untuk memastikan kondisi mobil tetap prima adalah dengan memanaskan mobil secara teratur. Kegiatan ini biasanya dilakukan di pagi hari sebelum memulai aktivitas.
ADVERTISEMENT
Memanaskan mesin mobil sebelum digunakan dapat membantu oli melumasi komponen-komponen dalam ruang bakar. Selain itu, hal ini juga bertujuan menjaga kinerja mesin dan mencegah aki cepat soak.
Meski begitu, tidak sedikit pengguna mobil yang belum tahu cara yang tepat untuk melakukannya. Simak penjelasan cara memanaskan mobil yang benar pada uraian di bawah ini.

Cara Memanaskan Mobil yang Benar

Ilustrasi cara memanaskan mobil yang benar. Foto: Unsplash
Supaya performa mesin tetap terjaga, berikut ini Info Otomotif telah merangkum dari berbagai sumber mengenai beberapa hal yang perlu diperhatikan saat memanaskan mobil.

1. Perhatikan Durasi Memanaskan Mobil

Lama waktu yang diperlukan untuk memanaskan mobil dapat berbeda-beda tergantung dengan teknologi yang digunakan masing-masing kendaraan.
Mobil yang sudah dilengkapi dengan teknologi injeksi, cukup dihidupkan selama kurang lebih 5 menit untuk memanaskan mesin.
ADVERTISEMENT
Sedangkan pada mobil yang belum memiliki teknologi injeksi, durasi memanaskan mobil dapat berlangsung 10-15 menit agar putaran mesin dan komponen dapat bekerja dengan optimal.

2. Perhatikan Rem Tangan dan Transmisi

Saat memanaskan mobil, posisi rem tangan dan transmisi juga turut diperhatikan oleh pengguna mobil.
Pada mobil dengan transmisi matic, pastikan transmisi pada posisi N atau P dan rem tangan dalam posisi aktif. Sementara untuk mobil dengan transmisi manual, pastikan posisi transmisi di N dan juga aktifkan rem tangan.
Pengaturan rem tangan dan transmisi ini bertujuan untuk mencegah mobil bergerak ketika dipanaskan. Terutama jika mobil berada di kondisi jalan yang tidak rata atau miring.

3. Tidak Menginjak Pedal Gas

Ketika memanaskan mobil, pengendara tidak perlu menekan pedal gas. Biarkan mesin mobil dalam kondisi idle sampai suhu mesin meningkat.
ADVERTISEMENT
Menginjak pedal gas saat mobil dipanaskan hanya akan membuat lebih banyak bahan bakar terbuang sia-sia.

4. Matikan AC dan Komponen Kelistrikan Lainnya

Pastikan untuk mematikan AC dan komponen kelistrikan mobil lainnya seperti lampu dan radio. Tujuan dilakukan hal ini supaya mengurangi beban listrik saat menghidupkan mesin.

5. Periksa Kondisi Mobil

Untuk mengetahui mobil sudah cukup dipanaskan, pengendara dapat memeriksa kondisi mobil melalui panel instrumen. Pengguna mobil dapat melihat indikator temperatur mesin untuk memastikan mesin mencapai suhu pengoperasian optimal.
Jika lampu indikator sudah menyala, maka tandanya mobil dalam kondisi prima dan sudah siap digunakan untuk berkendara.
(SA)