Cara Mengisi Bahan Bakar Pesawat Terbang

Konten dari Pengguna
10 Mei 2024 15:49 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Infootomotif tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi cara mengisi bahan bakar pesawat. Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi cara mengisi bahan bakar pesawat. Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Prosedur pengisian bahan bakar pesawat menjadi hal yang menarik untuk diketahui. Pasalnya, proses pengisian bahan bakar pesawat sedikit berbeda dari alat transportasi lainnya yang selama ini sudah banyak diketahui.
ADVERTISEMENT
Dalam proses pendistribusian avtur atau bahan bakar pesawat ke tangki pesawat dapat dilakukan di darat maupun di udara saat melakukan penerbangan.
Supaya tidak penasaran lagi, simak penjabaran penjelasan mengenai cara pengisian bahan bakar pada pesawat terbang berikut ini.

Cara Mengisi Bahan Bakar Pesawat

Ilustrasi pesawat. Foto: joo830908/Shutterstock
Proses pengisian bahan bakar pada pesawat memiliki prinsip yang sama dengan alat transportasi lainnya, yaitu dengan cara memindahkan bahan bakar dari tempat lain ke dalam tangki kendaraan.
Namun pada pengisian avtur ke dalam tangki pesawat, terdapat serangkaian prosedur yang harus dilakukan. Mengutip dari laman Pertamina, berikut adalah prosedur pengisian avtur.

1. Proses Penyaringan

Tahap pertama dalam proses pengisian avtur adalah penyaringan atau filtrasi terlebih dahulu. Sebelum dimasukkan ke dalam tangki pesawat, avtur diperiksa kualitasnya.
ADVERTISEMENT
Aspek yang menjadi perhatian antara lain Visual Appearance Check dan Chemical Water Detector (CWD) Check.
Pada tes tampilan visual ditujukan untuk melihat kejernihan, kebersihan, bebas dari partikel air, serta terlarut dalam suhu lingkungan. Kemudian pada tahap CWD dilakukan untuk memastikan keberadaan air pada avtur.

2. Tahap Draining Sump

Sebelum avtur yang sudah sesuai spesifikasi tersebut dipindahkan ke tangki pesawat, petugas maintenance pesawat akan melakukan draining sump.
Proses ini bertujuan guna memastikan bahwa tangki bebas dari air sehingga tidak mengganggu performa tangki pesawat. Biasanya air dapat timbul karena proses kondensasi atau pengembunan uap air saat pesawat berada di ketinggian.

3. Pemeriksaan dengan Heated Filter

Jika proses draining sump selesai dilakukan, petugas kembali mengecek tangki pesawat dengan alat yang bernama heated filter.
ADVERTISEMENT
Nantinya alat ini dipasang pada tangki pesawat untuk mencegah uap air membeku ketika udara di luar pesawat berada di suhu -15 derajat celsius.
Apabila tahap ini dilewati, dikhawatirkan uap air yang membeku dapat menghambat aliran bahan bakar menuju mesin pesawat.

4. Proses Pengisian Bahan Bakar

Setelah tahapan di atas selesai dilakukan, kini pesawat sudah siap diisi dengan avtur. Proses pengisian dilakukan oleh pekerja dan operator yang khusus saat berada di darat ataupun di udara.
Untuk pengisian bahan bakar di darat dipindahkan melalui truk dispenser ataupun hydrant pit. Sementara untuk pengisian di udara (In Flight/Aerial Refueling) didistribusikan melalui pesawat tangker.
Nantinya pesawat tanker dan pesawat penerima akan saling berdekatan untuk melakukan proses pendistribusian. Pemindahan bahan bakar dilakukan menggunakan selang atau pipa.
ADVERTISEMENT
Selang akan ditangkap di kokpit yang terbuka lalu disambungkan ke tangki pesawat. Namun, ada pula pesawat yang dapat menerima dan menempatkan selang secara otomatis selama berada di udara.
Umumnya, pesawat dapat mengisi bahan bakar di ketinggian 6.000 hingga 9.000 meter dengan kecepatan 367 km/jam.
(SA)