Jangan Salah Langkah, Ini Cara Ganti Oli Motor yang Benar

Ilustrasi Motor (Foto: Unsplash)

Salah satu kerusakan pada sepeda motor paling umum biasanya disebabkan karena pemilik yang lalai untuk mengganti oli. Jika terus dibiarkan, akan berdampak pada menurunnya fungsi mesin pada sepeda motor.

Mengganti oli motor sebenarnya bisa dilakukan sendiri. Namun, beberapa pemilik motor terkadang melakukannya dengan cara yang tidak tepat. Lalu, bagaimana cara ganti oli motor sendiri dengan benar?

Cara Ganti Oli Motor dengan Benar

Mengutip dari buku Panduan Praktis Merawat dan Memperbaiki Sepeda Motor oleh Ir. Hartoto Soedarmo, SE, tata cara penggantian oli yang sesuai standar belum banyak diketahui oleh orang. Bahkan, bebrapa mekanik bengkel yang tidak resmi pun belum cara mengganti oli motor dengan benar.

Ilustrasi Mesin Motor (Foto: Unsplash)

Cara mengganti oli motor yang benar bisa dimulai ketika mengeluarkan oli dari bak mesin. Memang hal tersebut terlihat mudah.

Namun, sebaiknya oli dikeluarkan saat mesin masih dalam keadaan panas karena oli lebih encer jadi geram dari gesekan antar komponen bisa ikut larut.

Berikutnya, saat mengeluarkan oli jangan dalam keadaan benar-benar panas karena kondisi metal memuai yang bisa jadi kerusakan pada mesin. Jadi, tunggu beberapa saat jika dirasa mesin tidak terlalu panas.

Lalu, saat membuka baut oli jangan dipaksa ketika mesin panas karena bisa terjadi slek. Jika tidak, slek, baut, drat, atau ulir dudukan bisa rusak.

Setelah oli dikeluarkan semua dari mesin, semprotkan lubang masuk oli dengan bantuan angin kompresor. Ini bertujuan untuk mengeluarkan sisa-sisa oli dalam girboks. Tetapi, cara ini bisa anda kurangi karena bisa menyebabkan mesin berkarat.

Untuk mengeluarkan sisa oli sebaiknya menggunakan bantuan slah dan selanjutnya tuangkan oli baru kedalam mesin.

Dalam menuangkan oli ke mesin, sebaiknya sesuai dengan anjuran pabrik. Jika volume oli yang dianjurkan adalah 800ml, jangan menuangkan lebih dari itu karena oli yang berlebih akan membuat beban mesin akan semakin bertambah berat dan seal mudah jebol.

(FOV)