Kenapa Mobil Kecelakaan Bisa Terbakar? Ini Penyebabnya

Ilustrasi kebakaran mobil setelah kecelakaan. Foto" Pexels

Kecelakaan mobil merupakan peristiwa yang dapat mengakibatkan kerugian fisik maupun material. Namun pada beberapa kasus, kecelakaan juga bisa menyebabkan kebakaran.

Kondisi ini tentu menjadi situasi yang berbahaya karena api yang semakin besar dapat mengancam keselamatan pengemudi dan penumpang, serta pengendara lain yang ada di sekitarnya.

Lantas mengapa hal tersebut dapat terjadi? Pada ulasan berikut dijabarkan mengenai penyebab mobil yang kecelakaan bisa terbakar.

Penyebab Mobil Kecelakaan Bisa Terbakar

Ilustrasi penyebab mobil kecelakaan bisa terbakar. Foto: Pexels

Ada beberapa faktor yang bisa memicu kebakaran mobil setelah kecelakaan, mulai dari kebocoran bahan bakar, korsleting listrik, hingga overhating.

Info Otomotif telah merangkum dari berbagai sumber mengenai sejumlah faktor yang dapat menyebabkan mobil terbakar usai terjadi kecelakaan.

1. Kebocoran Tangki Bahan Bakar

Mobil memiliki cairan yang mudah terbakar, seperti bensin dan oli. Biasanya cairan ini tetap berada di dalam tangki dan saluran yang membuatnya tetap aman.

Namun saat terjadi hantaman yang keras, dapat menyebabkan kerusakan pada tangki bahan bakar. Kerusakan inilah yang menyebabkan kebocoran dan memicu percikan api saat bersentuhan dengan permukaan panas maupun sumber api di dekatnya.

Baca Juga: Apa yang Harus Dilakukan Ketika Mobil Terbakar?

2. Terjadi Korsleting Listrik

Penyebab lain terjadinya kebakaran saat kecelakaan mobil yaitu adanya korsleting listrik. Mobil mempunyai banyak komponen elektrik dan rangkaian kabel yang memberi daya pada semua jenis perangkat di dalam kendaraan.

Jika kabel tersebut rusak karena kecelakaan, maka dapat memicu korsleting listrik yang dapat meningkatkan risiko kebakaran mobil.

3. Overheating Mesin

Panas berlebih atau overhating dapat mengakibatkan kendaraan terbakar saat terjadi tabrakan mobil. Kondisi ini biasanya terjadi ketika mesin terlalu panas, sistem pembuangan yang buruk, hingga bagian mekanis kendaraan yang mengalami tekanan atau gesekan berlebihan.

Jika bagian yang mengalami overhating tersebut mengenai material yang mudah terbakar, maka kebakaran dapat dengan mudah terjadi.

4. Membawa Material yang Mudah Terbakar di Dalam Mobil

Dalam beberapa kasus, kebakaran yang terjadi setelah kecelakaan mobil juga dapat disebabkan karena material yang dibawa.

Membawa barang-barang seperti botol semprotan yang berisi cairan mudah terbakar, korek api, atau bahkan perangkat elektronik yang overheat bisa menjadi pemicu kebakaran setelah kecelakaan.

Oleh karena itu, hindari menyimpan barang-barang yang mudah terbakar di dalam mobil atau simpan dengan cara yang aman.

(SA)