Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Sejarah Ferrari, Perjalanan Panjang Supercar Berkecepatan Tinggi
4 Maret 2022 10:52 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Infootomotif tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dilansir dari kumparanOTO, mobil supercar adalah mobil setingkat sportcar, tetapi memiliki kemampuan di atas rata-rata. Daya yang dihasilkan oleh mesinnya biasanya berada di kisaran 500dk sampai 800 dk. Mayoritas bermesin tengah (mid-engine), tapi ada juga yang menggunakan mesin depan. Tipe penggeraknya roda belakang atau empat, dan bisa dipastikan bukan penggerak roda depan.
Ferrari sangat dikenal di Indonesia sebagai mobil kalangan elite. Lalu, bagaimana dengan sejarah Ferari, berikut ini adalah ulasannya.
Sejarah Ferrari
Dilansir dari laman Ferrari, perusahaan ini dimulai pada tahun 1947 oleh Enzo Ferrari. Perusahaan ini dimulai ketika mobil pertama buatan Ferrari yakni Ferrari 125 S keluar dari gerbang pabrik bersejarahnya di Via Abetone Inferiore di Maranello.
Mobil ini didesain oleh Enzo Ferrari setelah Perang Dunia II usai. Mobil ini memiliki mesin 1500 cc dengan dua silinder. Mobil ini dikendarai oleh Franco Cortese dalam balapan perdananya di Sirkuit Piacenza pada 11 Mei 1947 . Franco Cortese mencapai kemenangan pertamanya dengan mobil ini di Grand Prix Roma di sirkuit Terme di Caracalla pada tanggal 25 di bulan yang sama.
ADVERTISEMENT
Di tahun 1950, nama Ferrari terkenal di seluruh dunia. Tim Scuderia Ferrari menjadi tim paling sukses dalam sejarah Formula 1. Dalam balapan ketahanan, Ferrari memenangkan Mille Miglia pertamanya pada tahun 1948 dan 24 Hours of Le Mans pertamanya pada tahun 1949.
Di Formula 1, ia mengambil grand prix Kejuaraan Dunia Formula 1 pertamanya pada tahun 1951 dan pada tahun 1952 telah memenangkan gelar Dunia bersama Alberto Ascari. Kemenangan tersebut terulang kembali pada tahun 1953.
Pada tahun 1951, Ferrari mulai melakukan kerja sama dengan Carrozzeria Scaglietti. Ferrari menugaskan perusahaan tersebut untuk membuat dan merakit sasinya. Ferrari sangat sukses dengan penjualan lebih dari tiga kali lipat antara tahun 1950 dan 1960.
ADVERTISEMENT
Ferrari menyadari bahwa mengembangkan industri bisnis memerlukan struktur perusahaan yang modern dan dikombinasikan dengan baik. Enzo Ferrari menerapkan serangkaian perubahan. Pada tahun 1960, Ferrari menjadi perseroan terbatas dan pada tahun 1969 mencapai kesepakatan dengan Fiat untuk menjualnya 50% sahamnya.
Pada tahun 1973, produksi dimulai dari mobil yang didukung oleh mesin V8 pertama yang dipasang di belakang yang terbukti sangat sukses secara komersial. Penjualan terus tumbuh sepanjang dekade 1960 hingga tahun 1970-an. Hal tersebut didorong oleh popularitas model seperti Ferrari 308 GTB, Ferrari 308 GT4 dan Ferrari GTS.
Pada tahun 1980, pendiri Ferrari yakni Enzo Ferrari meninggal. Dengan kondisi itu, Fiat meningkatkan sahamnya menjadi 90% dengan 10% sisanya tetap berada di tangan putra Enzo, Piero Ferrari.
ADVERTISEMENT
Pada millenium baru, Ferrari kembali ke masa kesuksesan. Pada periode ini Ferrari mencatat serangkaian kemenangan mengesankan di tanah Amerika, termasuk tiga 12 Hours of Sebring dan satu 24 Hours of Daytona. Pada perlombaan Formula 1, Scuderia memenangkan 13 gelar dunia antara tahun 2000 hingga 2008. Periode ini dalam sudut pandang komersial juga dimasukkan sebagai tahun peluncuran mobil yang sukses seperti Enzo Ferrari pada tahun 2002 dan F430 pada tahun 2004.
Pada periode ini, Ferrari juga mengenalkan kebijakan branding yang baru seperti peresmian Ferrari Store pertama di Maranello pada tahun 2002. Pembukaan ini diikuti oleh serangkaian pembukaan Ferrari Store di Italia dan luar negeri yang pada akhirnya akan menghasilkan 30 outlet ritel merek tunggal di seluruh dunia.
ADVERTISEMENT
(RFN)