Simulasi Kredit Mobil, Begini Rumus Lengkapnya

Ilustrasi pembelian mobil baru. Foto: dok. Auto

Jika Anda berencana untuk membeli mobil baru, ada sebuah layanan yang diberikan oleh perusahaan otomotif dengan pembayaran kredit. Kredit merupakan pembayaran sebuah pembelian barang dalam hal ini mobil dengan cara diangsur atau dicicil setiap bulannya.

Hampir setiap perusahaan otomotif pasti menyediakan layanan tersebut. Pasalnya, ini dapat memudahkan bagi para pembeli untuk memiliki kendaraan yang diinginkan.

Selain itu, sudah banyak juga pihak leasing atau bank yang menawarkan simulasi kredit mobil kepada calon konsumen mereka. Meskipun beberapa bank yang menawarkan simulasi kredit mobil, banyak orang yang belum memahami secara lengkap mengenai bagaimana cara menghitung simulasi kredit mobil tersebut.

Dikutip dari laman Daihatsu Indonesia, berikut ini simulasi kredit mobil secara detail.

Tentukan Tipe Mobil

Sebelum Anda membeli kendaraan mobil, sebaiknya tentukan terlebih dahulu seperti apa tipe yang Anda inginkan. Saat ini, sudah banyak jenis mobil yang bisa Anda pilih mulai dari merek, warna, dan ukuran mobil. Setiap mobil menawarkan keuntungan tersendiri, namun pilihlah tipe mobil dengan harga yang sesuai anggaran dan kebutuhan Anda.

Setiap jenis kredit akan mempengaruhi stabilitas keuangan, terutama jika periode cicilan kredit yang diambil lebih dari satu tahun. Maka dari itu, sebelum Anda mengajukan kredit, pilihlah tipe mobil yang sesuai dengan anggaran Anda dan pikirkan juga mengenai cicilan setiap bukannya.

Apabila Anda sudah menentukan tipe mobil, selanjutnya Anda bisa memilih bank yang akan digunakan sebagai pemberi fasilitas kredit untuk pembelian mobil. Sebelum itu, perhatikan terlebih dahulu informasi-informasi berikut ini:

1. Tarif Bunga Leasing atau Bank

Umumnya, lembaga pembiayaan seperti bank sudah menetapkan tarif bunga kredit mobil yang harus dibayarkan. Bunga itu biasanya ditentukan dari tenor atau jangka waktu kredit mobil yang Anda ajukan.

Semakin lama jangka waktunya, maka tarif bunganya pun makin tinggi. Untuk kredit mobil selama 1-3 tahun, tarif bunganya berkisar antara 6-8% dari harga mobil tersebut.

2. Tarif Asuransi

Tarif asuransi untuk jangka waktu kredit 1-3 tahun biasanya berkisar antara 7,5-9,5% dari harga mobil.

3. Biaya Administrasi

Biaya administrasi yang diperlukan bila mengajukan kredit mobil di bank untuk kredit selama 1 tahun biasanya berkisar antara Rp 350.000. Lalu Rp 450.000 untuk 2 tahun, Rp 550.000 untuk 3 tahun, dan seterusnya.

4. Tenor atau Jangka Waktu Kredit Mobil

Pilihlah fasilitas kredit mobil dengan tenor atau jangka waktu yang panjang, seperti 7 hingga 8 tahun. Jangka waktu yang panjang berguna untuk membantu Anda dalam mencicil karena lebih menawarkan uang DP dan cicilan yang ringan.

5. Besaran Uang DP dan Cicilan

Selanjutnya Anda bisa membuat rencana atau simulasi kredit mobil yang akan dijalankan. Simulasi kredit mobil bisa berupa menentukan besaran uang DP dan cicilan yang akan dibayarkan dalam masa kredit nanti.

Simulasi Kredit Mobil

Skema kredit Diahatsu Sigra. Foto: Istimewa.

Apabila harga mobil tersebut seharga Rp 200 juta dan uang DP yang sudah ditentukan adalah 20%, maka angka yang diperoleh untuk dibayarkan di muka adalah Rp 40 juta. Tarif uang DP biasanya jumlah minimalnya sudah ditentukan oleh pihak leasing maupun bank. 20% adalah jumlah umum minimal yang biasanya ditawarkan.

Rumus perhitungan uang DP yang harus dibayarkan adalah:

Uang DP = 20% x Harga Mobil.

Maka, 20% x Rp 200 juta = RP 40 juta.

Kemudian, hitunglah Pokok Kredit (PK) atau sisa kredit yang harus dibayarkan.

Rumusnya adalah, PK = Harga Mobil – DP.

Maka, Rp 200 juta – Rp 40 juta = Rp 160 juta.

Simulasi Bunga Kredit atau Tarif Bunga (TB)

Selanjutnya, jangan lupa juga untuk menghitung tarif bunga (TB) yang harus dibayarkan terlebih dahulu. Caranya adalah dengan cari mengalikan Pokok Kredit (PK) dengan persenan tarif bunga (TB%) yang sudah ditentukan berdasarkan tenor atau jangka waktu (JW) yang sudah ditentukan.

Rumusnya adalah Tarif Bunga (TB) = Pokok Kredit (PK) x TB%.

Maka, jika jangka waktu yang diambil adalah 3 tahun, persenan tarif bunganya adalah 8%.

Rp 160 juta x 8% = Rp 12,8 juta x 3 tahun = Rp 38,4 juta.

Setelah mendapatkan jumlah tarif bunga yang harus dibayar selama jangka waktu cicilan 3 tahun tersebut, selanjutnya adalah Anda tinggal menghitung besaran cicilan yang harus dibayarkan.

Rumusnya adalah dengan menambahkan Pokok Kredit (PK) dan Tarif Bunga (TB) lalu dibagi dengan jangka waktu kredit (JW).

Maka didapatkan besaran cicilan per bulannya adalah, (Rp 160 juta + Rp 38,4 juta) : 3 tahun (36 bulan) = Rp 5.551.200.

Jangan lupa juga untuk menghitung tarif asuransi yang harus Anda bayar. Rumusnya adalah 9,5% (Tarif Asuransi untuk 3 tahun) x Harga Mobil = 9,5% x Rp 200 juta = Rp 19 juta.

Setelah itu yaitu biaya administrasi. Biaya administrasi yang diperlukan bila mengajukan kredit mobil selama 3 tahun biasanya berkisar antara Rp 550.000.

Jadi, total yang harus Anda siapkan untuk pembayaran pertama kredit mobil Anda adalah:

Uang DP + Cicilan Bulan Pertama + Tarif Asuransi + Biaya Administrasi = Rp 40 juta + Rp 5.511.200 + Rp 19 juta + Rp 550.000 = Rp 65.061.200.

Begitulah informasi lengkap mengenai simulasi kredit mobil. Pikirkan dengan matang sebelum Anda membeli kendaraan mobil agar keuangan Anda tetap aman.

(FOV)