Konten dari Pengguna

4 Cara menghadapi Mertua yang Tinggal Serumah agar Tetap Akur

info psikologi
Menyajikan informasi seputar info psikologi yang terkini, terupdate, dan terlengkap.
2 Desember 2024 19:27 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari info psikologi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi untuk cara menghadapi mertua yang tinggal serumah. Sumber: pexels.com/Andrea Piacquadio
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi untuk cara menghadapi mertua yang tinggal serumah. Sumber: pexels.com/Andrea Piacquadio
ADVERTISEMENT
Banyak wanita yang mencari cara menghadapi mertua yang tinggal serumah. Tinggal satu atap dengan mertua seringkali menimbulkan ketidaknyamanan, terutama jika mertua memiliki sifat yang suka mengatur.
ADVERTISEMENT
Selain itu, perbedaan pendapat atau cara mengurus rumah tangga bisa menimbulkan konflik. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui bagaimana cara menghadapi mertua yang tinggal satu atap agar hubungan tetap harmonis.

Cara Menghadapi Mertua yang Tinggal Serumah agar Tidak Muncul Masalah

Ilustrasi untuk cara menghadapi mertua yang tinggal serumah. Sumber: pexels.com/Cottonbro Studio
Menurut buku Seni Merawat Keluarga oleh Julianto Simanjuntak dan Roswitha Ndraha (2012: 136), salah satu alasan pasangan suami istri tinggal satu rumah dengan mertua adalah keterbatasan dana untuk mengontrak atau membeli rumah sendiri. Bisa juga karena harus merawat mertua yang sakit-sakitan.
Masalah antara mertua dan menantu adalah hal yang sering terjadi jika keduanya tinggal satu atap. Meskipun tidak semua mengalaminya. Permasalahan itu dapat dihindari dengan menerapkan cara menghadapi mertua yang tinggal serumah, yaitu sebagai berikut:
ADVERTISEMENT

1. Tetapkan Batasan Privasi

Mertua dapat dimintai pendapat terkait masalah rumah tangga. Namun, ada kalanya mertua terlalu ikut campur dalam urusan rumah tangga. Hal itu dapat menimbulkan ketidaknyamakanan.
Oleh karena itu, sangat penting bagi pasangan untuk menetapkan batasan privasi bagi mertua. Mana yang dapat dimintai pendapat dan mana yang tidak.

2. Jangan Memulai Pertengkaran

Apapun permasalahan yang terjadi di rumah, jangan memulai pertengkaran. Sebaiknya masalah diselesaikan dan dibicarakan baik-baik jika memungkinkan.

3. Tidak Perlu Selalu Meminta Persetujuan Mertua

Hal-hal apapun yang sedang direncanakan dalam rumah tangga tidak perlu meminta persetujuan mertua. Hal ini merupakan bentuk penerapan batasan privasi dengan mertua.
Dengan demikian mertua dapat menghormati batasan dan tidak ikut campur pada urusan anak dan menantunya. Hal ini juga menegaskan bahwa anak dan menantu dapat membuat keputusan sendiri.
ADVERTISEMENT

4. Tidak Memaksakan Diri untuk Menjadi Sempurna

Berhenti memaksakan diri agar terlihat sempurna di hadapan mertua. Hal ini dapat berpengaruh pada kesehatan mental. Jadilah diri sendiri dan mertua akan menerima semua kepribadian apa adanya.
Demikian empat cara menghadapi mertua yang tinggal serumah. Semoga dapat membantu mencegah permasalahan yang terjadi saat mertua tinggal satu atap. (IND)