Konten dari Pengguna

5 Cara Meluluhkan Hati Suami yang Keras dan Egois

info psikologi
Menyajikan informasi seputar info psikologi yang terkini, terupdate, dan terlengkap.
28 Desember 2023 23:20 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari info psikologi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Cara Meluluhkan Hati Suami yang Keras dan Egois. Sumber: Pexels.com/Eugenia Remark
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Cara Meluluhkan Hati Suami yang Keras dan Egois. Sumber: Pexels.com/Eugenia Remark
ADVERTISEMENT
Salah satu cara meluluhkan hati suami yang keras dan egois yang dapat istri lakukan adalah bersikap lembut kepadanya. Sikap lembut diperlukan supaya suami lebih nyaman untuk berbicara serta mencegah suasana menjadi keruh akibat saling bersikeras.
ADVERTISEMENT
Selain bersikap lembut, ada beberapa cara yang juga bisa istri lakukan saat suami sedang menjadi sosok berhati keras dan egois. Beberapa cara tersebut adalah menenangkan diri sendiri, mencoba bangun komunikasi, mendengarkan, dan berdoa. Berikut penjelasannya.

Cara Meluluhkan Hati Suami yang Keras dan Egois

Ilustrasi Cara Meluluhkan Hati Suami yang Keras dan Egois. Sumber: Pexels.com/KoolShooters
Setiap manusia bisa saja menghadapi kondisi berat dalam hidup yang membuat dirinya menjadi keras dan egois, termasuk suami. Ketika hal itu terjadi, istri sebagai pasangan bisa melakukan berbagai macam upaya untuk meluluhkan hati suami.
Upaya tersebut diperlukan agar komunikasi dengan pasangan tetap terjaga dan suasana rumah tangga tidak makin keruh.
Berikut adalah lima cara meluluhkan hati suami yang keras dan egois yang dapat diupayakan oleh tiap istri.
ADVERTISEMENT

1. Bersikap Lembut

Ketika seseorang sedang marah atau bersikap keras, orang tersebut tidak akan fokus untuk menerima berbagai macam nasihat yang disampaikan dengan cara yang keras juga. Oleh karena itu, bersikap lembut adalah solusi yang lebih tepat.
Mengutip dari buku Ragam Tips dan Amalan agar Istri Disenangi & Dihargai Suami karya Hamid (2015: 72), kata-kata yang baik, jika disampaikan dengan cara yang lembut akan melahirkan kekuatan yang besar.

2. Tenangkan Diri

Cara kedua adalah istri perlu menenangkan diri sendiri terlebih dahulu. Tujuannya, supaya istri bisa lebih rileks dan tenang saat menghadapi suami yang keras serta egois.
Selain itu, menenangkan diri sendiri juga diperlukan supaya keadaan juga bisa lebih membaik. Jadi, komunikasi dengan suami akan lebih mudah dimulai.
ADVERTISEMENT

3. Coba Bangun Komunikasi

Cara ketiga adalah mencoba membangun komunikasi dengan suami. Komunikasi bukan hanya tentang kata-kata atau verbal. Istri dapat membangun komunikasi nonverbal untuk menunjukkan bahwa diri selalu ada dan menyayangi suami.

4. Mendengarkan

Cara keempat adalah mendengarkan saat suami sedang berkeluh kesah. Istri dapat berusaha fokus untuk mendengarkan pesan suami secara logis supaya bisa memahami maksud pesangan dan mengambil respons yang tepat.

5. Selalu Berdoa

Cara kelima adalah selalu berdoa kepada Sang Pemilik Hati. Hal itu diperlukan supaya istri memiliki kekuatan untuk menghadapi suami serta suami pun dapat lebih terbuka hatinya dengan bantuan dari Sang Pemilik Hati.
Kesimpulannya, cara meluluhkan hati suami yang keras dan egois adalah berusaha untuk tetap tenang. Hal itu diperlukan agar suasana tidak makin keruh dan suami bisa belajar memahami bahwa keegoisan itu adalah hal yang salah dalam hubungan. (AA)
ADVERTISEMENT