5 Dampak Buruk Body Shaming bagi Korban yang Perlu Diwaspadai

Ilustrasi dampak buruk body shaming. Sumber: Engin Akyurt/pexels.com

Body shaming adalah suatu tindakan mempermalukan orang lain berdasarkan bentuk tubuhnya. Dampak buruk body shaming bagi korban ini cukup signifikan, seperti berisiko menimbulkan depresi.

Fitriana dalam Dampak Body Shaming Sebagai Bentuk Kekerasan Terhadap Perempuan menyebutkan bahwa body shaming ini bisa membuat korban merasa lebih stres dan berdampak terhadap kondisi mentalnya.

Untuk mengetahui informasi lebih lanjut seputar dampak buruk body shaming bagi korban, simak selengkapnya di artikel berikut.

Dampak Buruk Body Shaming

Ilustrasi dampak buruk body shaming. Sumber: Pixabay/pexels.com

Sebagaimana penjelasan sebelumnya, body shaming adalah salah satu bentuk tindakan yang berdampak buruk bagi korban. Hal ini juga tergolong sebagai jenis bullying dan pelecehan seksual.

Adapun beberapa dampak buruk body shaming bagi korban adalah sebagai berikut.

1. Menyebabkan Depresi

Salah satu dampak buruk body shaming bagi korban adalah menyebabkan depresi. Pada dasarnya, perkataan buruk yang ditunjukkan kepada seseorang akan membuat korban mengalami stres dan memikirkan hal-hal buruk. Kondisi tersebut rentan membuat seseorang mengalami depresi.

2. Membuat Seseorang Benci Tubuhnya

Dampak buruk body shaming bagi korban berikutnya adalah membuat seseorang lebih membenci tubuhnya. Ejekan terhadap bentuk tubuh yang terjadi secara terus-menerus tentu akan berdampak buruk terhadap korban.

Hal itu bisa membuat korban memiliki harga diri yang rendah, merasa tidak percaya diri, dan membenci tubuhnya.

3. Kecemasan Sosial

Dampak buruk body shaming bagi korban selanjutnya adalah menimbulkan kecemasan sosial atau fobia sosial.

Hal ini membuat korban menjadi takut untuk menjalin hubungan dengan orang lain dan berinteraksi sosial. Akibatnya, dirinya cenderung menghindari kerumunan dan suka mengisolasi diri.

4. Meningkatkan Risiko Sindrom Metabolik

Dampak buruk body shaming bagi korban lainnya adalah meningkatkan risiko sindrom metabolik. Sindrom ini bisa menimbulkan tekanan darah tinggi, kadar gula darah tinggi, hingga lemak perut.

Orang yang mengidap sindrom metabolik cenderung rentan mengalami stroke, penyakit jantung, hingga gangguan pembuluh darah lainnya.

5. Menjadi Kesepian

Dampak buruk body shaming bagi korban yang terakhir adalah menjadi lebih kesepian. Hal ini disebabkan karena korban menjauh dari kehidupan sosial sehingga dirinya sulit mendapatkan teman.

Demikian sederet informasi mengenai dampak buruk body shaming bagi korban. [ENF]