Konten dari Pengguna

5 Karakter Tulisan Tangan Jelek yang Tidak Perlu Membuat Minder

info psikologi
Menyajikan informasi seputar info psikologi yang terkini, terupdate, dan terlengkap.
21 Oktober 2024 11:19 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari info psikologi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi karakter tulisan tangan jelek. Sumber: pexels.com/ThoughtCatalog.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi karakter tulisan tangan jelek. Sumber: pexels.com/ThoughtCatalog.
ADVERTISEMENT
Karakter tulisan tangan jelek sering ditanggapi dengan bercanda bahwa yang bersangkutan adalah calon dokter. Dokter terkenal dengan tulisannya yang bak cakar ayam dan sering dicurigai mengandung kode tertentu.
ADVERTISEMENT
Namun, dokter di kota-kota besar sudah tidak menulis lagi, melainkan mengetik di komputer untuk membuat resep. Tidak ada lagi kode-kode di balik tulisan jelek.

Karakter Tulisan Tangan Jelek yang Sebenarnya

Ilustrasi karakter tulisan tangan jelek. Sumber: pexels.com/ChivalryCreative.
Tulisan jelek yang identik dengan dokter membuat sebagian orang berpendapat bahwa hal itu tidak selalu berarti perilaku yang ceroboh. Terlebih dalam grafologi, karakter seseorang dilihat dari ciri-ciri khusus tulisan tangannya, bukan hanya bagus atau jeleknya tulisan.
Dikutip dari Cara Mudah Mengetahui Karakter Orang Lain Lewat Tulisan Tangan, Asti Musman (2021:21), tulisan tangan dianalisis melalui tekanan saat menulis, kemiringan tulisan, garis dasar tulisan, ukuran huruf, spasi dan cara menyambung huruf.
Namun dari beberapa sisi, tulisan jelek dapat mencerminkan karakter seseorang, meliputi karakter yang baik maupun buruk. Berikut adalah hal-hal baik dari karakter tulisan tangan jelek yang perlu diketahui sehingga tak perlu minder.
ADVERTISEMENT

1. Berpikir Cepat

Orang yang berpikir cepat sulit menyeleraskan antara apa yang ditangkap oleh otak dan digerakkan oleh tangan. Misalnya otaknya sudah menangkap informasi hingga Z, tapi tangannya belum selesai menulis informasi di G.
Akibatnya dia menyeret tulisan tersebut agar segera bisa sampai Z sehingga tidak ada informasi yang tertinggal.

2. Cerdas

Orang cerdas banyak yang memiliki tulisan jelek karena mereka jarang melatih tulisan tangan dan memilih menggunakan perangkat yang lebih cepat untuk belajar atau bekerja. Mereka lebih memikirkan efisiensi daripada estetika.

3. Aktif

Anak-anak yang memiliki kecerdasan kinestetik banyak yang memiliki tulisan jelek. Demikian pula dengan orang-orang yang aktif, yang tidak bisa diam dan menulis dengan tenang agar tulisannya lebih bagus.

4. Percaya Diri

Orang yang percaya diri dengan kemampuannya tidak mau diatur untuk mengikuti aturan menulis tertentu. Jika baginya tulisan tersebut cukup jelas maka tidak ada alasan untuk mempermasalahkannya.
ADVERTISEMENT

5. Mengutamakan Fungsi

Ini seperti yang terjadi pada dokter bahwa yang penting apotek bisa membacanya. Jika tidak bisa membaca, apoteker bisa menelepon dokter tersebut. Bagi dokter, yang terpenting adalah dapat menolong orang sebanyak mungkin dengan tidak meributkan hal-hal seperti itu.
Karakter tulisan tangan jelek tidak selalu buruk, namun karakter seseorang memang dapat dilihat dari tulisannya. Grafologi memiliki panduan yang lebih detail untuk melakukan analisis terhadap tulisan tangan seseorang. (lus)