Entomophobia: Pengertian, Gejala, dan Cara Mengatasinya

Ilustrasi entomophobia. Sumber: Erik Karits/pexels.com

Entomophobia adalah jenis fobia atau ketakutan berlebihan terhadap serangga. Hal ini akan akan membuat seseorang merasa takut setiap kali menemukan serangga atau melihatnya.

Arhinza dalam Pembuatan Aplikasi Virtual Reality Evilab (Entomophobia Virtual Reality Labyrinth) Berbasis Android Bagian I (Laba-Laba dan Lipas) menyebutkan bahwa seseorang yang mengalami fobia serangga akan merasa gemetar dan cemas setiap melihat serangga secara langsung maupun di televisi.

Untuk mengetahui informasi lebih lanjut seputar apa itu entomophobia, simak selengkapnya di artikel berikut.

Apa itu Entomophobia?

Ilustrasi entomophobia. Sumber: ABCDee David/pexels.com

Entomophobia adalah suatu jenis fobia yang membuat pengidapnya merasa takut secara ekstrem dengan serangga. Alhasil, mereka akan sering menghindari aktivitas yang banyak dilakukan di luar ruangan karena dianggap banyak serangga.

Di samping itu, pengidap entomophobia umumnya akan takut ketika menemukan serangga, melihat gambar serangga, digigit, maupun mengalami penyakit dari gigitan serangga.

Gejala Entomophobia

Pada dasarnya, gejala yang timbul pada penderita entomophobia bisa berupa kondisi ringan sampai berat. Untuk lebih jelasnya, berikut ini adalah beberapa gejala entomophobia yang mungkin terjadi.

Cara Mengatasi Entomophobia

Entomophobia yang mengganggu kehidupan penderitanya tentu perlu segera diatasi. Adapun sejumlah cara mengatasi entomophobia adalah sebagai berikut.

1. Terapi Perilaku Kognitif

Salah satu cara mengatasi entomophobia adalah dengan terapi perilaku kognitif atau CBT. Terapi ini dilakukan dengan mengubah cara berpikir seseorang terhadap serangga dan responsnya. Hal ini bertujuan agar penderita entomophobia bisa mengendalikan pikirannya dan tidak kewalahan.

2. Terapi Pemaparan

Cara mengatasi entomophobia berikutnya adalah melalui terapi pemaparan. Terapi ini dilakukan dengan memberikan pemaparan terhadap sumber fobia secara bertahap untuk mendorong pengubahan responsnya kepada serangga.

Biasanya, terapi pemaparan akan dimulai dengan membicarakan hal yang ditakutkan dari serangga, menampilkan gambar maupun video serangga, hingga memberikan rangsangan berupa serangga hidup secara langsung.

3. Pemberian Obat-obatan

Cara mengatasi entomophobia yang terakhir adalah dengan pemberian obat-obatan. Dokter umumnya akan meresepkan obat sesuai dengan gejala yang dialami penderita entomophobia. Hal ini berfungsi untuk meredakan gejala yang mungkin terjadi.

Demikian informasi seputar apa itu entomophobia, gejala, dan cara mengatasinya. [ENF]