Konten dari Pengguna

Kenali Ciri-Ciri Lingkungan Toxic dan Cara Menghadapinya

info psikologi
Menyajikan informasi seputar info psikologi yang terkini, terupdate, dan terlengkap.
2 Mei 2023 20:01 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari info psikologi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Foto ilustrasi: Ciri-Ciri Lingkungan Toxic, sumber: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Foto ilustrasi: Ciri-Ciri Lingkungan Toxic, sumber: Pexels
ADVERTISEMENT
Ciri-ciri lingkungan toxic bisa terlihat dari banyaknya hal-hal negatif yang ada di sekitar kita. Lingkungan seperti ini bisa membawa pengaruh buruk bagi kesehatan mental serta kehidupan bersosialisasi secara menyeluruh.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku The Little Handbook for Big Career, lingkungan toxic adalah lingkungan yang pengaruh negatifnya lebih mendominasi ketimbang pengaruh positifnya. Berada di lingkungan seperti ini akan mematikan semangat positif dan cenderung membuat orang-orang yang berada di dalamnya merasa kecil.

Ciri-Ciri Lingkungan Toxic

Foto ilustrasi: Ciri-Ciri Lingkungan Toxic, sumber: Unsplash
Berikut ini penjelasan ciri-ciri lingkungan toxic yang mungkin terjadi di sekitar kita seperti lingkungan keluarga, pertemanan, rumah, atau pekerjaan.

1. Suka Bergosip

Salah satu ciri lingkungan toxic adalah banyaknya orang yang suka gosip. Jika ada orang yang mengalami masalah, mereka akan menggosipkan dan menyebarkan aibnya. Sebaliknya, jika ada orang yang mendapat kesenangan, mereka juga akan menggunjingnya karena merasa iri.

2. Banyak Aktivitas yang Melanggar Norma

Dikutip dari buku Artikulasi Rasa: Mencintai Kecantikan Diri Sepenuhnya, lingkungan toxic juga kerap ditandai dengan aktivitas negatif yang ada di lingkungan tersebut. Aktivitas negatif tersebut seperti banyaknya orang yang suka mabuk-mabukkan, berjudi, dan hal-hal yang melanggar norma lainnya.
ADVERTISEMENT

3. Mementingkan Diri Sendiri

Lingkungan toxic juga ditandai oleh adanya orang-orang yang egois atau mementingkan diri sendiri. Mereka berbuat sesuai kehendaknya tanpa memikirkan perasaan orang lain.
Sebagai contoh, parkir mobil di jalan umum sampai mengganggu orang yang ingin berlalu-lalang di jalan tersebut. Ketika ditegur, mereka tidak mau minta maaf karena merasa tidak bersalah.

Cara Menghadapi Lingkungan Toxic

Menghadapi lingkungan toxic bisa menguras energi baik secara fisik maupun mental. Namun, hal ini perlu dilakukan agar terhindar dari pengaruh buruk lingkungan toxic tersebut.
Cara menghadapi lingkungan toxic yang bisa dilakukan adalah menghindari orang-orang toxic yang ada di lingkungan tersebut. Menghindar di sini bukan berarti membenci atau anti terhadap mereka, melainkan menjaga jarak ketika mereka sedang berperilaku toxic.
ADVERTISEMENT
Tetaplah fokus dan teguh pada pendirian untuk tidak terjerumus ke lingkungan tersebut. Carilah orang-orang yang memiliki karakter positif agar tidak merasa sendiri di lingkungan tersebut.
Jika orang-orang toxic tersebut sudah mengganggu ketentraman masyarakat, lebih baik laporkan kepada pihak berwenang. (Tia)