Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Kenali Fenomena Pareidolia, Melihat Wajah Orang di Benda Mati
8 November 2024 16:54 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari info psikologi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pareidolia adalah istilah yang memang asing di telinga. Tapi, pada dasarnya fenomena ini sering dilakukan oleh siapa pun. Contohnya melihat benda mati yang dapat menyerupai wajah atau sosok hewan.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Khazanah Fotografi & Desain Grafis oleh Yulius Widi Nugroho (2020:47), fenomena pareidolia adalah sebuah fenomena psikologi yang membuat seseorang dapat mengenali suatu bentuk, pola, atau objek tertentu.
Padahal yang dilihat adalah benda mati. Dalam ilmu kesehatan, fenomena seperti ini kadang digolongkan dalam ilusi visual.
Pengertian Pareidolia dan Penyebabnya
Pareidolia adalah fenomena psikologi yang mengakibatkan seseorang melihat benda mati seperti pola yang dimaknai. Meskipun pada dasarnya objek tersebut tidak memiliki makna atau arti apapun. Sebagai contoh, tak jarang orang akan melihat awan di langit membentuk wajah atau benda tertentu.
Fenomena pareidolia terjadi saat otak manusia mencoba mencari pola akrab yang telah dimaknai pada situasi yang tidak jelas dan teratur. Hal ini terjadi secara alami, saat otak membantu manusia dalam memahami lingkungan sekitarnya.
ADVERTISEMENT
Beberapa contoh fenomena pareidolia adalah terlihatnya bulan seperti wajah manusia, wajah manusia di kue yang dipanggang.
Meskipun terlihat biasa saja, pareidolia adalah kondisi yang dapat memengaruhi kehidupan manusia. Jadi, dapat berpengaruh pada keyakinan manusia, terutama dalam bidang agama atau spiritualitas. Tak jarang banyak manusia yang seolah melihat pola atau gambar religius pada alam sekitar.
Cara Mengatasi Pareidolia
Pareidolia adalah kondisi seseorang yang tidak membutuhkan penanganan khusus. Akan tetapi, saat fenomena tersebut telah mengganggu kecemasan dan ketakutan, terdapat beberapa hal yang dapat dilakukan untuk mengatasi efeknya.
Satu hal yang dapat dilakukan adalah mengatasinya adalah mencoba berpikir realistis dan logis. Pertimbangkanlah benda yang dilihat tidak berbentuk atau memiliki pola. Serta anggap saja hal ini sebagai kebetulan.
ADVERTISEMENT
Sedangkan saat bersama dengan orang lain, pengalaman pareidolia ini dapat dibicarakan bersama. Hal ini cukup membantu untuk mengurangi ketajutan dan kecemasan. Jadi, teman atau rekan kerja dapat membantu menenangkan. Jika pareidolia telah mengganggu, maka dapat dikonsultasikan kepada dokter.
Dapat disimpulkan jika pareidolia adalah fenomena yang awam bagi generasi muda. Akan tetapi, hal ini sering dilakukan oleh siapapun saat melihat awan yang tampak seperti wajah . (NUM)