Konten dari Pengguna

Mood Disorder: Jenis beserta Ciri-cirinya yang Penting Diwaspadai

info psikologi
Menyajikan informasi seputar info psikologi yang terkini, terupdate, dan terlengkap.
17 November 2023 23:16 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari info psikologi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi mood disorder adalah. Foto: Paola Chaaya/Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi mood disorder adalah. Foto: Paola Chaaya/Unsplash
ADVERTISEMENT
Mood disorder adalah sejenis gangguan mental yang bisa dialami oleh siapa saja dan dapat memengaruhi aktivitas serta produktivitas seseorang.
ADVERTISEMENT
Untuk mengetahui lebih lanjut tentang mood disorder, jenis, dan ciri-cirinya, simak ulasan berikut.

Mengenal Mood Disorder

Ilustrasi mood disorder adalah. Foto: - -/Unsplash
Mood disorder adalah gangguan kesehatan mental yang memengaruhi kondisi emosi seseorang. Para penderita mood disorder umumnya akan mengalami kesedihan serta kebahagiaan yang ekstrem secara bergantian dalam waktu cukup lama.
Dilansir yankes.kemkes.go.id, mood disorder adalah disfungsi neurobiologi yang menyebabkan perubahan respons emosional. Secara umum, terdapat beberapa penyebab gangguan suasana hati.
Sebut saja, faktor genetik, ketidakseimbangan zat kimia di otak, pengalaman traumatis ketika kecil, stres berkepanjangan, penyakit kronis, hingga penyalahgunaan obat-obatan terlarang.

Jenis dan Ciri-Ciri Mood Disorder

Berikut adalah ragam jenis mood disorder beserta ciri-cirinya yang perlu diwaspadai.

1. Depresi Mayor

Depresi mayor dikenal juga dengan major depressive disorder atau MDD. Pengidapnya akan mengalami kesedihan ektrem yang berkepanjangan sehingga tak mampu menjalani aktivitas normal.
ADVERTISEMENT

2. Distimia

Distimia adalah sejenis depresi jangka panjang yang ditandai dengan suasana hati yang buruk. Kondisi ini setidaknya bisa berlangsung hingga dua tahunan.

3. Bipolar

Gangguan bipolar merupakan gangguan mental yang ditandai dengan terjadinya perubahan suasana hati yang drastis. Penderitanya akan berada di fase mania atau mengalami kegembiraan ekstem, dan bisa seketika berubah menjadi fase depresi atau kesedihan yang parah.

4. Siklotimia

Siklotimia adalah perubahan suasana hati yang bisa terjadi secara spontan dalam waktu singkat. Gangguan ini terbagi menjadi dua fase, yaitu fase mania ringan dan fase depresi ringan.

5. Premenstrual Dysphoric Disorder (PMDD)

Gangguan ini disebabkan oleh perubahan hormonal yang berkaitan dengan siklus menstruasi. Orang yang mengalami PMDD umumnya menunjukkan gejala seperti gampang marah, mudah tersinggung, malas beraktivitas, hingga masalah tidur.
ADVERTISEMENT

6. Seasonal Affective Disorder (SAD)

Ini adalah depresi yang terjadi pada musim tertentu dan akan membaik ketika terjadi pergantian musim. Gangguan ini biasanya terjadi awal musim hujan dan akan membaik ketika musim panas atau kemarau tiba.

7. Disruptive Mood Dysregulation

Ini merupakan gangguan suasana hati yang sering dialami anak-anak dan ditandai dengan terjadinya ledakan emosi yang intens dan tak sesuai perkembangan usianya.
Mood disorder adalah gangguan suasana hati yang patut diwaspadai. Selain beberapa yang telah disebutkan, masih ada gangguan mood yang berhubungan dengan penyakit lain dan penggunaan obat-obatan terlarang hingga alkohol. (DN)