Konten dari Pengguna

Pengertian Afirmasi Positif, Manfaat, dan Cara Melakukannya

info psikologi
Menyajikan informasi seputar info psikologi yang terkini, terupdate, dan terlengkap.
2 Mei 2023 19:56 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari info psikologi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Foto ilustrasi: Afirmasi Positif, sumber: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Foto ilustrasi: Afirmasi Positif, sumber: Pexels
ADVERTISEMENT
Afirmasi positif merupakan sebuah teknik penegasan kata-kata positif kepada diri sendiri. Teknik yang tergolong self-love ini biasa digunakan untuk mengubah kehidupan seseorang menjadi lebih baik.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari jurnal penelitian berjudul Psikoedukasi Afirmasi Positif untuk Meningkatkan Kewirausahaan di Era New Normal, afirmasi positif bisa mengubah kehidupan atau kepribadian seseorang yang tadinya selalu berpikiran negatif menjadi pikiran positif.

Manfaat Afirmasi Positif

Foto ilustrasi: Afirmasi Positif, sumber: Pexels
Melakukan afirmasi positif pada diri bermanfaat untuk menunjang kehidupan yang lebih baik. Berikut ini beberapa manfaatnya:

Cara Melakukan Afirmasi Positif

Afirmasi positif pada diri sendiri bisa dilakukan secara lisan, dalam hati, keyakinan, atau tindakan. Berikut ini langkah-langkah yang bisa Anda lakukan untuk mengafirmasi diri:

1. Gunakan Kata Ganti Orang Pertama

Saat melakukan afirmasi positif, disarankan untuk memakai kata ganti orang pertama seperti "saya" atau "aku". Memakai kata ganti orang pertama bisa mengubah penegasan menjadi pernyataan identitas seperti "Saya mampu" atau "Aku pasti bisa."
ADVERTISEMENT

2. Hanya Gunakan Kata-Kata Positif

Hindari memakai kata-kata negatif seperti "tidak" atau "jangan". Lebih baik pakai kata-kata yang positif seperti "Saya bisa mengonsumsi makanan sehat" ketimbang "Saya tidak boleh makan makanan yang tidak sehat."

3. Nyatakan Afirmasi untuk Keadaan Saat Ini

Lebih baik fokus mengafirmasi untuk keadaan saat ini karena afirmasi positif harus dinyatakan seolah-olah telah terjadi. Jadi hindari kalimat seperti "Pekerjaan saya nanti akan berjalan lancar" melainkan pakai kalimat "Pekerjaan saya hari ini lancar."

4. Membuat Afirmasi yang Realistis

Sebisa mungkin membuat afirmasi positif yang realistis agar lebih bisa diterima oleh pikiran. Kelompokkan dari hal-hal kecil yang mudah dicapai lalu semakin lama semakin besar.

5. Gunakan Kertas Catatan

Selain diucapkan, kata-kata afirmasi positif dapat ditulis di kertas lalu tempelkan pada benda-benda yang sering dilihat seperti meja kerja, laptop, cermin, atau dinding kamar. Melihat catatan-catatan tersebut akan membantu mengingat motivasi hidup yang ingin dicapai.
ADVERTISEMENT
Afirmasi positif bisa lebih membawa hasil ketika diulang-ulang. Dengan adanya pengulangan, pikiran, tubuh dan alam bawah sadar akan terbiasa dengan hal itu. Tujuan yang ingin dicapai pun akhirnya menjadi lebih mudah terealisasi. (Tia)