Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
InfoPBUN - Bulan Ramadan telah tiba. Bagi anda yang Muslim, tentu wajib menjalankan ibadah puasa. Lantas, bagaimana dengan Anda yang sedang hamil? Tidak dilarang kok, bila anda memang ingin menjalankan ibadah puasa, asalkan kesehatan anda dan janin dinyatakan baik oleh dokter. Untuk itu, anda mesti memperhatikan berbagai rambu agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan. Yuk, perhatikan dulu jika ingin berpuasa.
ADVERTISEMENT
1. Perhatikan asupan gizi
Sebenarnya, yang dikhawatirkan dari ibu hamil yang berpuasa adalah kurang makan sehingga janin kekurangan gizi. Jadi, asal kondisi kehamilan anda sehat dan anda juga memerhatikan asupan gizi saat sahur dan berbuka puasa, maka sah-sah saja berpuasa. Jika anda menderita penyakit, jelas lebih baik Anda menunda keinginan untuk berpuasa.
2. Perhatikan berat badan
Satu hal yang harus diperhatikan adalah pertambahan berat badan, karena BB merupakan indikator tumbuh kembang janin. Sebagai patokan, kenaikan berat badan anda yang normal hingga 20 minggu pertama kehamilan adalah sekitar 3,5-4 kilogram. Pada 20 minggu berikutnya kira-kira 1/2 kilogram per minggu. Pada akhir kehamilan, kenaikan berat badan sekitar 12,5-14 kilogram. Dari patokan tersebut, aturan mainnya adalah, jangan berpuasa jika berat badan anda turun drastis. Dikhawatirkan, ini bisa memengaruhi perkembangan janin.
ADVERTISEMENT
3. Tips makan
Sahur dan berbuka adalah saat anda boleh makan dan minum sepuas-puasnya. Jadi, perhatikan makan anda agar tetap bergizi seimbang dan dalam jumlah sesuai kebutuhan sebagai ibu hamil. (Fiyya)