2 Cara Menghitung Kebutuhan Genteng untuk Rumah Tinggal

Ilustrasi untuk cara menghitung kebutuhan genteng. Sumber: pexels.com/Pixabay

Genteng adalah bagian yang digunakan untuk menutup dan mempercantik atap rumah. Cara menghitung kebutuhan genteng diperlukan agar dapat memperoleh jumlah genteng yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan.

Menghitung jumlah genteng juga bermanfaat agar dapat menentukan berapa biaya untuk membeli genteng. Oleh karena itu, penghitungannya harus dilakukan secara tepat.

2 Cara Menghitung Kebutuhan Genteng

Ilustrasi untuk cara menghitung kebutuhan genteng. Sumber: pexels.com/Julia Volk

Menurut buku Panduan Lengkap Membangun Rumah oleh Gatut Susanta (2007: 109), genteng adalah salah satu bahan penutup atap. Penutup adalah suatu unsur bangunan yang berfungsi sebagai payung untuk menutupi rumah atau gedung dari cuaca panas, hujan, angin, debu, dan sebagainya.

Genteng ada yang terbuat dari keramik, tanah liat, beton, metal, dan asbes. Dilihat dari bentuknya, jenis-jenis genteng antara lain genteng lengkung cekung, genteng lengkung rata, dan genteng rata.

Kebutuhan genteng untuk rumah harus dihitung dengan cermat. Penghitungan dilakukan agar sesuai dengan kebutuhan dan dapat menentukan berapa biaya yang harus dikeluarkan.

Menghitung kebutuhan genteng dapat dengan menghitung luas atap dan panjang lebar pondasi. Berikut ini penjelasan cara menghitung kebutuhan genteng:

1. Cara Menghitung Kebutuhan Genteng dari Luas Atap

Menghitung kebutuhan genteng dengan cara ini sangatlah mudah. Hanya perlu memasukkan rumus matematika sederhana. Contohnya, jika sebuah rumah dibangun dengan perhitungan luas atap 12 x 8 m = 96 m2.

Luas tersebut lalu dikalikan dengan dua sisi atap. 96 x 2 = 192 m2. Total luas ini dapat digunakan sebagai acuan untuk membeli genteng rumah sesuai jumlahnya.

Misalkan, 1 m genteng berisi 30 buah, maka perhitungannya 192 m2 x 30 = 5760 buah genteng. Sebaiknya membeli genteng dengan melebihkan jumlahnya sebagai antisipasi jika ada genteng yang bocor atau terjadi kerusakan saat pemasangan.

2. Cara Menghitung Kebutuhan Genteng dari Panjang dan Lebar Pondasi

Pada saat menghitung kebutuhan genteng dari panjang lebar pondasi, sebaiknya menambahkan 1 m atau lebih pada panjang dan lebar bangunan sebagai antisipasi jika terjadi kerukasan.

Berikut ini contoh perhitungan genteng untuk kebutuhan inti rumah adalah sebagai berikut:

Sebuah rumah memiliki panjang 10 cm dan lebar 8 cm, maka perhitungannya 11 m x 9 m = 99 m2.

Jumlah luas yang diperoleh lalu dikalikan dengan angka 35, jadi 99 m2 x 35 = 3.465 buah genteng.

Perhitungan ini hanya untuk bagian inti rumah. Jika berencana memberi genteng untuk bagian lain, maka cara menghitung tersebut dapat diulangi dan disesuaikan dengan ukuran panjang dan lebar pondasi bagian rumah yang akan diberi atap.

Cara menghitung kebutuhan genteng dapat dilakukan dengan menghitung luas atap dan menghitung panjang dan lebar pondasi. Semoga dapat membantu menghitung kebutuhan genteng untuk rumah tinggal.(IND)

Baca juga: 2 Cara Menghitung Keramik untuk Kebutuhan Ruangan dalam Hunian