Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Raheem Sterling Pernah Lakukan Diving di Laga Melawan Shaktar Donetsk
9 Juli 2021 0:20 WIB
·
waktu baca 2 menitDiperbarui 13 Agustus 2021 13:50 WIB
Tulisan dari Isa Anshar Jusuf tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
HINGGA saat ini, penalti yang didapatkan Timnas Inggris saat laga melawan Timnas Denmark di semifinal EURO 2020 , Kamis (8/7) dini hari, terus menjadi perbincangan hangat di seluruh dunia, tak terkecuali di Indonesia. Penalti tersebut dianggap kontroversi, karena Raheem Sterling , dianggap melakukan aksi 'menyelam' atau diving , sehingga oleh wasit dianggap sebagai pelanggaran yang berujung hadiah penalti untuk The Three Lions.
ADVERTISEMENT
Akibat penalti kontroversial itu, akhirnya 'Danish Dynamite', julukan Timnas Denmark, gagal melaju ke partai puncak EURO 2020, walaupun sempat unggul terlebih dahulu lewat gol spektakuler yang diciptakan Mikkel Damsgaard, lewat eksekusi tendangan bebas di menit ke 30.
Aksi diving yang berujung penalti, pernah dilakukan Raheem Sterling saat memperkuat klub Manchester City. Tepatnya pada tanggal 8 November 2018, di fase grup Liga Champions Eropa. (videonya di bagian bawah)
Saat itu, Manchester City melakoni laga keempatnya di Grup F, menghadapi wakil dari Ukraina, Shaktar Donetsk. Laga itu akhirnya dimenangi oleh anak asuhan Pep Guardiola dengan skor 6-0.
ADVERTISEMENT
Adapun diving yang dilakukan pemain kelahiran Kingston, Jamaika, 8 Desember 1994 ini, terjadi pada menit ke-24. Sterling yang menerima umpan terobosan dari tengah, berhasil menggiring bola masuk ke dalam kotak penalti tanpa kawalan karena tak lagi terkejar oleh pemain belakang Shaktar.
Mantan pemain Liverpool ini kemudian tinggal berhadapan dengan kiper Andriy Pyatov. Namun, bukannya menendang bola, Sterling malah menendang rumput. Di momen inilah, pemain yang membela Timnas Inggris dari level U-16 langsung 'menyelam' atau diving.
Seolah kakinya ditebas oleh pemain belakang Shaktar, pemain yang memulai karir juniornya di Queens Park Rangers ini, melompat ke depan sembari terjatuh. Padahal, ada jarak dua langkah lagi, sebelum bek terdekat Shaktar, Mykola Matviyenko, bisa menjangkau Sterling.
ADVERTISEMENT
Konyolnya, Victor Kassai, wasit yang memimpin laga di Etihad Stadion, markas Manchester City, langsung dengan keputusan bulat memberikan hadiah penalti untuk rival sekota Manchester United ini. Sontak, para pemain Shaktar melakukan protes, sama seperti yang dilakukan para pemain Denmark di laga semifinal EURO 2020.
Namun, keputusan wasit sudah bulat. Penalti diberikan, dan Gabriel Jesus yang menjadi eksekutor, berhasil menyarangkan bola. Dalam laga ini, Sterling ikut menyumbang gol, bersama dengan 3 gol Gabriel Jesus, David Silva dan Riyad Mahrez.
Jadi, kalau sekarang ada yang tak terima diving yang dilakukan Raheem Sterling saat laga melawan Denmark, sebaiknya membaca lagi cerita ini, karena Raheem Sterling ini sudah pernah melakukan aksi yang sama dan terbukti berhasil, di mana wasit juga memutuskan tanpa ragu untuk memberikan penalti.
ADVERTISEMENT
Makanya, daripada terus memikirkan kemenangan Timnas Inggris yang kontroversial, lalu membuat imun kita turun saat pandemi corona, sebaiknya kita lupakan saja dan nonton laga final Inggris melawan Italia. Tapi, sebelum begadang untuk nonton final, biar kuat minum Kuku Bima, Roso!
isa anshar jusuf
Fans Italia