Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
3 Aturan Powebank Pesawat untuk Menghindari Bahaya
1 Februari 2025 15:19 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Jendela Dunia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Saat berada di pesawat , terdapat beberapa aturan yang harus dipatuhi oleh para penumpang pesawat agar terhindar dari bahaya. Salah satunya adalah aturan powerbank pesawat.
ADVERTISEMENT
Berita tentang terbakarnya pesawat karena powerbank sudah sering kali terdengar. Maka tak heran jika pihak maskapai memberikan aturan yang ketat tentang pembawaan alat pengisi daya tersebut.
Inilah 3 Aturan Powerbank Pesawat yang Harus Dipatuhi Penumpang
Dikutip dari buku Meaningful Life, Nurlaela Hamidah, M.M., Mpsi. dkk., (2023:85), powerbank digunakan jika handphone mulai kehabisan baterai, tetapi sedang berada dalam perjalanan di mana tidak ada tempat untuk mengisi baterai handphone. Namun, powerbank juga bisa berbahaya karena di dalamnya terdapat komponen yang bisa menimbulkan percikan api yang ditakutkan bisa meledak.
Meski demikian, penumpang boleh untuk membawa powerbank ke dalam pesawat. Namun, ada beberapa aturan yang wajib untuk dipatuhi penumpang terkait jenis dan penyimpanan powerbank. Berikut adalah aturan powerbank pesawat yang harus diketahui oleh penumpang pesawat.
ADVERTISEMENT
1. Perhatikan Kapasitas Powerbank
Powerbank yang memiliki kapasitas 100 Wh (Watt-Hour) diperbolehkan untuk dibawa ke dalam kabin pesawat tanpa memerlukan persetujuan khusus dari pihak maskapai. Namun, untuk powerbank yang memiliki kapasitas 100 hingga 160 Wh, harus memerlukan persetujuan khusus dari pihak maskapai.
Sementara itu, untuk powerbank dengan kapasitas 160 Wke atas dilarang untuk dibawa ke dalam pesawat. Oleh karena itu, perhatikan terlebih dahulu kapasitas dari powerbank yang dibawa, kemudian tanyakan kepada petugas maskapai untuk memastikan izinnya.
2. Jumlah Powerbank yang Dibawa
Setiap penumpang pesawat hanya diperbolehkan untuk membawa powerbank maksimal dua buah dengan kapasitas yang diperbolehkan. Penumpang juga dilarang untuk menyimpan powerbank di dalam bagasi terdaftar.
Powerbank tersebut harus dibawa ke atas bagasi kabin. Alasannya karena risiko kebakaran baterai lithium-ion lebih mudah dikelola oleh kru kabin jika kebakarannya terjadi di dalam kabin.
ADVERTISEMENT
3. Simpan Powerbank dalam Kemasannya dan Patuhi Aturan
Powerbank yang dibawa oleh penumpang ke dalam pesawat harus disimpan dalam kemasan aslinya atau di dalam kantong pelindung. Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya korsleting.
Perlu diingat bahwa setiap maskapai penerbangan memiliki aturannya sendiri terkait barang bawaan powerbank. Untuk itu, alangkah baiknya untuk membaca aturannya terlebih dahulu di setiap maskapai penerbangan sebelum pergi.
Itulah aturan powerbank pesawat yang wajib untuk dipatuhi oleh para penumpang agar terhindar dari bahaya. Pihak maskapai penerbangan menerapkan peraturan tersebut untuk meminimalkan risiko, seperti bahaya kebakaran. Jaga keselamatan dan semoga bermanfaat! (LMI)