Konten dari Pengguna

5 Kue Khas Imlek yang Lezat dan Memiliki Makna

Jendela Dunia
Menyajikan informasi untuk menginspirasi dan menambah wawasan pembaca
29 Januari 2024 21:22 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Jendela Dunia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Kue Khas Imlek. Foto: Unsplash/Houses Cheung
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Kue Khas Imlek. Foto: Unsplash/Houses Cheung
ADVERTISEMENT
Perayaan Imlek identik dengan berkumpul bersama keluarga dan orang-orang tersayang. Dalam perayaan Imlek biasanya juga terdapat aneka kue khas Imlek yang lezat dan memiliki makna.
ADVERTISEMENT
Mengutip dari buku Kulinari Oriental Negara Cina, Izwani, Indani, R. Akmal, (2018:76), tahun baru Imlek (sincia) merupakan perayaan terpenting orang Tionghoa. Perayaan tahun baru imlek dimulai dari pertengahan bulan ke 12 tahun sebelumnya sampai dengan perayaan Cap Go Meh di tanggal ke lima belas (pada saat bulan purnama).
Malam tahun baru imlek dikenal sebagai Chuxi yang berarti "malam pergantian tahun". Puncak acara perayaan tahun baru imlek sendiri berlangsung selama tiga hari, dari sehari sebelum imlek sampai sehari sesudah imlek.

Kue Khas Imlek yang Lezat dan Memiliki Makna di Dalamnya

Ilustrasi Kue Khas Imlek. Foto: Unsplash/Alexa Soh
Ini dia beberapa daftar kue khas Imlek yang lezat dan memiliki makna dari setiap kue yang disuguhkan.

1. Kue Bulan (Moon Cake)

Kue bulan atau moon cake bentuknya bulan bermotif serta memiliki ukuran yang kecil, tetapi jika dibelah terdapat isian biji teratai, pasta kacang merah, dan sebagainya.
ADVERTISEMENT
Jika diperhatikan, kue bulan ini di atasnya memiliki motif khas berupa tulisan Cina, yang artinya adalah panjang umur. Jadi, masyarakat Tionghoa percaya, bahwa makan kue bulan diharapkan dikaruniai umur yang lebih panjang.

2. Kue Mangkuk

Jika dilihat sekilas, bentuk dari kue mangkuk mirip seperti bolu kukus. Saat perayaan Imlek, kue mangkuk biasanya disajikan dengan beberapa warna, yaitu coklat, pink, dan warna merah yang melambangkan rejeki berlimpah sepanjang tahun.

3. Kue Keranjang (Nian Gao)

Menurut buku Kulinari Oriental Negara Cina, Izwani, Indani, R. Akmal, (2018:77), bagi masyarakat Tionghoa, kue keranjang kerap juga disebut Nian Gao. "Nian" berarti tahun dan "Gao" berarti kue. Kue ini selalu berbentuk bulat, karena memiliki makna agar keluarga yang berkumpul saat imlek bisa terus menyatu dan rukun.
ADVERTISEMENT
Pada perayaan Imlek, biasanya kue keranjang akan disusun menjadi tumpukan tinggi. Dimulai dari kue yang lebih besar dan terus disusun ke atas dengan kue berukuran lebih kecil. Maknanya agar rezeki semakin bertambah dan meninggi.

4. Kue Ku

Jika diperhatikan lebih dekat, dalam permukaan kue ku ternyata ada motifnya dan bagian tengah terdapat tulisan Cina. Kue ku melambangkan kemakmuran, kebaikan hidup, serta keberuntungan.

5. Lapis Legit

Lapis legit memiliki makna sebagai pembawa keberuntungan. Itu karena bentuknya yang terdiri dari banyak lapisan. Sehingga diharapkan, siapapun yang menyantapnya bisa mendapatkan keberuntungan dan rezeki yang berlapis-lapis. Lapis legit juga tergolong salah satu jenis kue khas yang mahal harganya.
Itu dia beberapa kue khas Imlek yang lezat dan setiap kue mengandung makna, seperti keberuntungan, rejeki, dan umur yang panjang. (Diah)
ADVERTISEMENT