Konten dari Pengguna

6 Makanan Khas Imlek di Indonesia dari Berbagai Wilayah

Jendela Dunia
Menyajikan informasi untuk menginspirasi dan menambah wawasan pembaca
24 Januari 2025 14:38 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Jendela Dunia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Makanan Khas Imlek di Indonesia. Foto hanya sebagai ilustrasi saja. Sumber: Pexels/RDNE Stock project.
zoom-in-whitePerbesar
Makanan Khas Imlek di Indonesia. Foto hanya sebagai ilustrasi saja. Sumber: Pexels/RDNE Stock project.
ADVERTISEMENT
Masyarakat keturunan Tionghoa akan merayakan hari besar, yakni Tahun Baru Imlek. Tentu ada beberapa makanan khas Imlek di Indonesia yang wajib dihadirkan pada hari besar tersebut.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan buku Imlek dan Budaya Cina di Indonesia, TEMPO Publishing (2020:82-84), menurut legenda Cina kuno, aneka hidangan khas tahun baru yang dihadirkan sebagai bekal bagi Dewa Dapur Toapekong. Dewa ini berangkat ke surga menjumpai Thian Kung, dewa segala dewa, untuk melaporkan segala perbuatan manusia. Makanan lezat tersebut guna untuk memikat hati Toapekong agar berbaik hati tidak melaporkan rapor buruk manusia.

Makanan Khas Imlek di Indonesia yang Dihadirkan saat Perayaan Tahun Baru

Makanan Khas Imlek di Indonesia. Foto hanya sebagai ilustrasi saja. Sumber: Unsplash/Galen Crout.
Makanan khas Imlek di Indonesia yang dihadirkan pada perayaan tahun baru, biasanya memiliki makna yang baik. Makanan yang dihadirkan saat Imlek di Indonesia yang biasanya dibuat dari tepung.
Selain makanan khas Tiongkok, hadir pula makanan peranakan Tionghoa-Indonesia serta beberapa camilan yang dianggap melambangkan hal-hal baik. Berikut rekomendasinya berdasarkan website resmi Kemenpar, dalam indonesia.travel.
ADVERTISEMENT

1. Kue Keranjang

Panganan yang wajib dihadirkan adalah kue keranjang atau Nian Gao. Kue yang mirip dengan dodol ini bermakna kekeluargaan yang rukun dan tak terpisahkan. Sedangkan saat disusun secara bertingkat, kue ini melambangkan rezeki serta kemakmuran yang meningkat.

2. Kue Lapis Legit

Kue lapis legit yang terkenal di Indonesia juga dihadirkan dalam perayaan Imlek. Kue yang merupakan panganan akulturasi Indonesia-Belanda ini dianggap sebagai simbol rezeki yang berlapis-lapis hingga tumpang tindih.

3. Kue Mangkok

Berikutnya camilan kue mangkok, yang terkenal merupakan jajanan pasar juga bisa ditemukan ketika Imlek tiba. Kue dari tepung beras tersebut punya arti sebagai pembawa keberuntungan dalam rangka menyambut tahun yang akan datang.

4. Ikan Bandeng

Sajian ikan juga bisa ditemukan dalam jamuan makan saat Imlek. Ikan dalam bahasa Tiongkok, memiliki kesamaan bunyi dengan "yu" yang berarti rezeki. Hal itulah yang menjadikan hidangan ikan hadir di perayaan Imlek.
ADVERTISEMENT
Beberapa wilayah, seperti Semarang, menyajikan sajian pindang bandeng pada waktu Imlek. Duri yang banyak pada bandeng diartikan sebagai rintangan dalam hidup yang harus disikapi dengan sabar dan juga pantang menyerah.

5. Kue Nastar

Kue nastar memang selalu hadir dalam berbagai macam hari raya. Di Indonesia, sajian yang juga merupakan pengaruh budaya Belanda ini juga hadir dalam perayaan Imlek. Di Tiongkok dan Taiwan sendiri, kue ini hadir dalam berbagai bentuk.
Dalam bahasa Hokkien, ong lai berarti buah pir emas atau nanas, dan memiliki pelafalan yang sama dengan frasa "kemakmuran telah tiba". Oleh karenanya, sebuah kewajaran menemukan kue nastar di perayaan Imlek.

6. Lontong Cap Go Meh

Terakhir, sebagai penutup perayaan Tahun Baru Imlek, tepatnya di hari ke-15, akan dihadirkan lontong cap gomeh. Makanan ini merupakan kuliner masyarakat Tionghoa dengan Jawa.
ADVERTISEMENT
Lontong disajikan dengan opor ayam, sayur lodeh, sambal goreng ati, telur pindang, acar, serta kerupuk. Sajian lontong cap go meh memiliki makna sebagai lambang kemakmuran dan bentuknya yang panjang melambangkan panjang umur.
Telur dalam sajian ini melambangkan rezeki baik. Sedangkan kuah santan kuning dari kunyit melambangkan emas dan kemakmuran.
Demikian ulasan mengenai beberapa makanan khas Imlek di Indonesia. Beberapa makanan merupakan perkawinan antara budaya Tionghoa dan Belanda dengan Indonesia. (Fitri A)