Arti Rush Hour dan Cara Menghindarinya

Jendela Dunia
Menyajikan informasi untuk menginspirasi dan menambah wawasan pembaca
Konten dari Pengguna
4 April 2023 13:05 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Jendela Dunia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi arti rush hour. Sumber: unsplash.com.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi arti rush hour. Sumber: unsplash.com.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Rush hour artinya jam sibuk. Itu adalah waktu ketika sebagian besar orang merasa stres dan bertindak terburu-buru. Biasanya rush hour dihubungkan dengan kondisi lalu lintas, kendaraan pribadi maupun transportasi umum.
ADVERTISEMENT
Salah satu tren di media sosial adalah video persiapan pekerja kantor di Jakarta menjelang pulang. Mereka menunjukkan persiapan menghadapi rush hour dengan peregangan otot dan mengganti penampilan seolah mau bertempur. Apakah rush hour mengerikan?

Arti Rush Hour

Rush Hour, menurut masyarakat yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa ibu, merupakan istilah yang aneh. Rush artinya cepat. Tapi ketika rush hour, semua menjadi lambat dan serba antri.
Dikutip dari Rush Hour: Navigating Our Global Traffic Jam, Erin Silver (2022), rush hour adalah ketika banyak kendaraan dijalankan dalam waktu bersamaan. Itu berarti butuh waktu yang lebih lama untuk mencapai tujuan.
Rush hour biasanya terjadi di jam berangkat dan pulang kantor. Untuk jam berangkat kantor juga berbarengan dengan jam berangkat anak sekolah. Jalan macet yang terjadi di luar rutinitas, misalnya ketika mudik atau musim libur, tidak disebut rush hour.
ADVERTISEMENT

Cara Menghindari Rush Hour

Ilustrasi rush hour. Sumber: unsplash.
Sebenarnya, semua orang sudah berusaha tidak bepergian di rush hour. Tapi jika tidak terpaksa, berikut beberapa cara menghindari rush hour yang patut dicoba, baik untuk penumpang transportasi umum maupun pengguna kendaraan pribadi:

1. Berangkat lebih awal.

Katakanlah rush hour itu jam 07.00, maka berangkatlah pada jam 06.45. Biasanya begitu jam 07.00, langsung macet dan antri dimana-mana. Meski selisihnya sedikit, tapi pengaruhnya sangat besar.

2. Berangkat di antara 2 rush hour.

Katakanlah rush hour itu jam 07.00, maka berangkatlah jam 08.30 ketika pekerja kantor sudah masuk dan anak sekolah sedang upacara. Jika terlalu siang, akan terkena rush hour berikutnya. Tentu saja ini berlaku bagi yang tidak terikat jam kantor umum.

3. Berangkat setelah selesai semua rush hour.

Umumnya rush hour di Indonesia terdiri dari 3 bagian waktu, yaitu berangkat, istirahat dan pulang. Kecuali Jakarta, umumnya rush hour terakhir ketika senja sekitar jam 16.30-18.15. Masyarakat Indonesia terburu-buru pulang agar bisa melaksanakan ibadah sholat Maghrib.
ADVERTISEMENT

4. Menunggu rush hour lewat.

Jika terjadi kemacetan akibat rush hour, mungkin menunggu bisa menjadi pilihan. Jika punya uang banyak, bisa mampir mal atau kafe dulu. Jika tidak ingin mengelurkan uang, bisa berhenti di masjid untuk sholat dan selonjoran menunggu kemacetan reda.
Demikianlah arti rush hour dan beberapa cara untuk menghindarinya. Semoga artikel tentang rush hour artinya ini bermanfaat bagi pembaca.(LUS)