Catat, Ini Rincian Biaya Liburan ke Swiss

Biaya Liburan ke Swiss, Foto: Pexels/Ricardo Esquivel.

Sekarang ini sudah banyak negara yang membuka bordernya untuk turis internasional lho, teman-teman. Salah satunya adalah Swiss. Yuk, kita kepoin biaya liburan ke Swiss!

Negara Swiss adalah salah satu yang dikenal memiliki biaya hidup yang tinggi. Maka dari itu, sebelum kita bepergian kesana, kita harus bisa merancang budget yang sesuai agar tidak boncos di perjalanan.

Terdapat beberapa komponen yang harus kita perhatikan, antara lain biaya dokumen yang dibutuhkan, tiket pesawat, akomodasi, maupun transportasi selama disana.

Untuk biaya akomodasi dan transportasi sendiri sebenarnya akan menyesuaikan dengan jumlah hari yang kamu habiskan disana. Semakin lama kamu liburan, maka akan semakin mahal pula biaya yang kamu keluarkan. Selain itu, semua juga tergantung dengan kota yang akan kamu kunjungi. Jika kamu menginap di kota besar, tentu harga penginapan juga cenderung lebih mahal dibanding kamu menginap di desa.

Artikel ini akan mencoba membahas mengenai biaya-biaya yang kamu harus tahu terlebih dahulu untuk merencanakan liburan ke Swiss.

Biaya Liburan ke Swiss

Biaya Liburan ke Swiss, Foto: Pexels/Nataliya Vaitkevich.

Biaya Visa Schengen Swiss

Untuk warga negara Indonesia, biaya visa Schengen Swiss adalah sebagai berikut:

Tiket Pesawat ke Swiss

Tiket pesawat menuju Swiss harganya bervariasi. Biasanya kita akan terbang dari Jakarta menuju Zurich, Bern, atau Geneva terlebih dahulu sebagai titik awal perjalanan. Harga tiketnya mulai dari Rp4.500.000,-/sekali jalan.

Biaya Transportasi di Swiss

Selama kalian berjalan-jalan di Swiss, kalian bisa menggunakan rental kendaraan yang harganya mulai dari Rp500.000,-/hari. Kalian bisa menggunakan aplikasi Hertz untuk melakukan sewa kendaraan.

Biaya Makan di Swiss

Seperti yang kita tahu, biaya makan di negara-negara Eropa memang cukup mahal, terutama Swiss. Kalian harus mengeluarkan uang mulai dari Rp200.000,-/sekali makan. Tetapi tidak menutup kemungkinan juga ya bahwa kalian bisa makan dengan budget di bawah itu.

Tentunya biaya-biaya di atas hanya dibuat sebagai perkiraan kalian saja ya, jadi tidak mengikat dan bisa berubah-ubah setiap waktu, dan jangan lupa memperhitungkan biaya objek wisata yang akan kalian kunjungi juga selama kalian berwisata ke Swiss.

Pastinya kalian harus menyiapkan perencanaan yang maksimal ketika akan berlibur ya teman-teman, supaya kalian tidak kena kanker alias kantong kering saat sudah selesai jalan-jalan.

Apabila kalian merasa mengatur perjalanan sendiri itu merepotkan dan kalian merasa kesulitan, kalian bisa langsung menghubungi travel agent dan melakukan pemesanan tour ke Swiss juga lho! Tentunya akan lebih mudah karena semua sudah diatur dan kalian hanya tinggal terima beres saja. Apapun pilihannya, selamat jalan-jalan ya! (Ester)