Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.1
Konten dari Pengguna
Rekomendasi 8 Tempat Wisata di Swiss yang Wajib Dikunjungi
20 Juni 2022 20:08 WIB
·
waktu baca 6 menitTulisan dari Jendela Dunia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Ketika berkunjung di benua Eropa, tepatnya Swiss, ada berbagai macam tempat wisata di Swiss yang dapat dikunjungi, mulai dari Jungfraujoch, Gunung Matterhorn, Air Terjun Rhyne, hingga Jembatan Kapel.
ADVERTISEMENT
Swiss merupakan republik federal di Eropa yang memiliki otoritas federal berbasis di kota Bern. Jika dilihat dari geografis, Swiss terbagi menjadi Dataran Tinggi Swiss, Pegunungan Alpen, dan Jura dengan luas total wilayah 41.285 km².
Menurut buku Ensiklopedia Pelajar dan Umum karangan Gamal Komandoko, iklim di Swiss umumnya sedang. Namun, iklim ini bisa sangat bervariasi tergantung wilayahnya. Secara umum, berikut ada empat iklim di Swiss:
Ketika akan berlibur ke negara Swiss, disarankan untuk datang pada musim semi atau gugur. Dengan begitu, para travelling dapat melihat keindahan-keindahan yang ada di Swiss.
ADVERTISEMENT
Tempat Wisata di Swiss
Wisata yang ada di Swiss umumnya berada di kota-kota besar, seperti Zürich, Jenewa, Basel, Lausanne, Bern, Winterthur, dan Lucerne. Baru-baru ini, salah satu perusahaan asuransi perjalanan Prancis, Insurly, merilis 2020 Ranking of the World's Safest Countries atau daftar negara teraman di dunia untuk wisatawan pada 2020.
Berdasarkan data tersebut, Swiss dinobatkan sebagai negara teraman di dunia dengan skor 93,4. Dari 180 negara di dunia, Swiss berhasil mendapatkan skor tertinggi (100 poin) pada semua kategori. Itu sebabnya, Swiss menjadi negara impian untuk dikunjungi oleh para turis lainnya.
Lantas, apa saja tempat wisata di Swiss yang bisa dikunjungi dengan keindahan-keindahan alamnya? Simak informasi di bawah ini, seperti yang dikutip dari berbagai sumber.
ADVERTISEMENT
1. Jungfraujoch
Menyadur My Swiss My Adventure, Jungfraujoch adalah salah satu tempat wisata yang wajib anda kunjungi ketika melakukan perjalanan ke Swiss. Tempat ini merupakan stasiun kereta menggantung dengan ketinggian 3.454 mdpl.
Tempat ini ada baiknya dikunjungi ketika memasuki musim dingin. Dengan begitu, para turis bisa melihat pemandangan salju berupa cekungan dataran salju abadi Alpen yang diapit oleh dua gunung, yakni Jungfrau dan Moench.
Di Jungfraujoch, para turis dapat bermain ski, snowboarding dan mendaki. Tidak hanya itu, turis juga bisa menikmati sajian makanan di restoran dengan pemandangan pegunungan salju yang sangat indah.
2. Gunung Matterhorn
Gunung Matterhorn adalah salah satu puncak di pegunungan Alpen yang berdiri tegak menyerupai piramida. Gunung ini terletak pada perbatasan Swiss dan Italia dan memiliki ketinggian 4.478 mdpl yang menjadikannya salah satu puncak tertinggi di Eropa.
ADVERTISEMENT
Bagi para pendaki, Matterhorn merupakan gunung yang megah dan membuat mereka ingin menaklukannya. Sayang, gunung ini sulit untuk ditaklukan. Bahkan kebanyakan pendaki memilih untuk memutar balik.
Meski demikian, Matterhorn sudah mulai mengalami perkembangan dan berangsur aman dibandingkan zaman dahulu. Jika cuaca di Matterhorn membaik, jumlah pendaki dapat mencapai 300 orang setiap harinya atau sekitar 3.500 orang pada setiap musim panas.
3. Air Terjun Rhine
Menurut buku Peradaban Perancis karangan Zuhaida M, sungai Rhein atau Rhine berasal dari Pegunungan Alpen di Swiss wilayah Graubunden. Air terjun ini menjadi daya tarik bagi para turis karena memiliki keindahannya tersendiri.
Sebagai informasi, air terjun Rhein (Rhine Falls Swiss) terbentuk akibat resistensi erosi pada bebatuan yang menyempit dasar sungai sekitar 14,000 hingga 17,000 tahun yang lalu.
ADVERTISEMENT
Meski disebabkan karena erosi, air terjun Rhein tetap menyajikan keindahan yang membuat para turis ingin terus mengunjungi tempat ini. Tidak hanya pemandangan air saja, di sekitar air terjun Rhein juga terdapat berbagai macam pepohonan dan batu-batuan.
4. Jembatan Kapel
Kapel Brucke merupakan jembatan kayu yang melintas di atas danau yang air jernih dan biru. Jembatan ini berlokasi di kota Luzern, yaitu ibu kota Kanton Luzern dan pusat distrik Luzern di Swiss.
Jembatan ini berada di dekat Danau Luzern serta pemandangan Gunung Pilatus dan Rigi yang menjadi bagian dari Pegunungan Alpen. Uniknya, jembatan ini terbuat dari kayu dan merupakan peninggalan pada abad ke-14.
Oleh karena itu, tidak hanya keindahan saja yang akan didapatkan ketika mengunjungi Kapel Bruck, tetapi juga sejarah di dalamnya. Kini, Kapel Bruck sudah dihiasi oleh berbagai macam bunga-bunga di pinggir-pinggirnya.
ADVERTISEMENT
5. Bern's Old Town
Bern's Old Town adalah tempat wisata di Bern yang sudah menjadi warisan dunia UNESCO sejak 1983. Tempat wisata ini dipenuhi dengan bangunan-bangunan berbatu dan gang-gang kuno.
Menyadur dari laman Bern, ada berbagai macam landmark maupun objek wisata yang dapat dikunjungi oleh para wisatawan, seperti Altstadt, Federal Palace, Baren Park, Bernisches Historisches Museum, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Bern's Old Town jadi tempat wisata yang wajib dikunjungi oleh para turis karena keindahan, sejarah, dan penampakan kotanya yang menyatu dengan alam.
6. Zermatt
Zermatt merupakan salah satu kota yang berada di Swiss dengan ciri khasnya yang ramah lingkungan. Kota ini terletak di Kanton Valais, Swiss, dengan ketinggian 1.620 meter di atas permukaan laut dan dikelilingi pegunungan.
ADVERTISEMENT
Jika Bern termasuk kota di Swiss yang sudah pasti dipenuhi dengan keramaian, Zematt justru kota di Swiss yang cukup sepi dan jauh dari keramaian. Dari kota ini, para turis bisa melihat langsung Gunung Matterhorn.
Kota ini menerapkan konsep kota yang ramah lingkungan. Bahkan beberapa masyarakat di Zematt banyak menggunakan mobil listrik atau berjalan kaki bila hendak bepergian.
7. St. Moritz
Tempat wisata selanjutnya adalah St. Moritz. Destinasi ini cocok dikunjungi untuk menikmati musim dingin dari kaki Pegunungan Alpen. Lebih lanjut, St. Moritz adalah persimpangan budaya Romansch, Jerman, Italia, Prancis, dan Inggris yang ada dalam tutur daerah ini.
Hasil persimpangan budaya ini menyebabkan St. Moritz menjadi kota tercantik yang sudah diakui, bahkan menjadi tuan rumah Olimpiade musim Dingin.
ADVERTISEMENT
Keindahan St. Moritz juga dilengkapi dengan keindahan Sungai Inn dan Danau St. Moritz. Jika para turis ingin mengunjungi kota ini, disarankan untuk berkunjung di musim dingin atau musim gugur.
8. Chillon Castle
Chillon Castle merupakan kastil abad pertengahan yang terletak di sebuah pulau di Danau Jenewa, Montreux. Kastil ini memiliki lokasi yang cukup strategis karena berada di dekat gunung dan danau, serta menjadi rute penghubung area utara dan selatan kota Swiss.
Chillon Castle termasuk monumen bersejarah yang menawarkan sekitar 300 karya yang dipajang seperti furnitur, senjata, dan baju zirah. Adapun koleksi yang dipajang merupakan penemuan arkeologi di tahun 1896-1903.
Selain menjadi tempat wisata bersejarah, kastil ini juga bisa dijadikan sebagai destinasi kuliner. Para turis bisa mencicipi berbagai macam hidangan lokal, mulai dari makanan berat hingga ringan. Salah satu cafe terkenal yang ada di daerah kastil tersebut adalah Cafe Byron.
ADVERTISEMENT
(JA)