Simak Perbedaan Snorkeling dan Diving Beserta Manfaatnya

Ilustrasi perbedaan snorkeling dan diving. Sumber: Pixabay/ Pexels-Image

Snorkeling dan diving adalah olahraga air yang cukup populer dan kini tengah digandrungi oleh banyak orang. Meski begitu, belum banyak yang mengetahui perbedaan snorkeling dan diving.

Meski sekilas sama, kedua olahraga air ini memiliki beberapa perbedaan yang cukup signifikan, mulai dari kedalaman hingga peralatan yang digunakan.

Perbedaan Snorkeling dan Diving

Ilustrasi perbedaan snorkeling dan diving. Sumber: Pixabay/ thebrokentreestump

Dikutip situs p2k.unkris.ac.id, snorkeling adalah aktivitas berenang atau menyelam dangkal dengan mengenakan peralatan berupa masker selam dan snorkel.

Sementara diving adalah aktivitas menyelam yang menggunakan bantuan alat pernapasan sehingga penyelaman dapat berlangsung lebih lama. Berikut penjelasan lebih lengkap mengenai perbedaan Snorkeling dan Diving.

1. Kedalaman yang Berbeda

Perbedaan snorkeling dan diving yang paling utama adalah tingkat kedalaman pada saat menyelam. Biasanya snorkeling dilakukan hanya sampai pada kedalaman 1-3 meter. Oleh karena itu, para snorkeler tak membutuhkan alat bantu oksigen tambahan.

Sementara diving bisa dilakukan hingga kedalaman 200-300 meter atau bahkan jauh lebih dalam. Para penyelam yang melakukan diving ini membawa alat bantuan oksigen tambahan sebagai keamanan.

2. Peralatan yang Digunakan Berbeda

Perbedaan kedua olahraga ini juga terletak pada peralatan yang digunakan saat melakukan penyelaman. Diving memerlukan perlengkapan yang lebih banyak dan beragam, seperti scuba diving, tabung oksigen, baju menyelam, dan kaki katang.

Sementara untuk snorkeling, penyelam hanya perlu menggunakan alat bantu pernapasan berbentuk "J" serta kacamata selam.

3. Teknik Penyelaman yang Berbeda

Selain kedalaman serta alat yang digunakan, teknik penyelaman pada olahraga snorkeling dan diving juga berbeda.

Untuk melakukan snorkeling, penyelam tak perlu teknik atau latihan khusus karena aktivitas ini hanya dilakukan di permukaan air saja. Sedangkan diving, perlu adanya sertifikat khusus untuk bisa menyelam.

Manfaat Snorkeling dan Diving

Meski memiliki perbedaan yang cukup signifikan, namun snorkeling dan diving sama-sama akan memberikan manfaat yang besar bagi kesehatan. Berikut manfaat yang bisa didapat dengan melakukan snorkeling dan diving.

1. Turunkan Berat Badan

Olahraga snorkeling dan diving sama-sama ampuh untuk menurunkan berat badan, karena setiap 1 jam penyelaman, akan membakar sekitar 600 kalori.

2. Perkuat Otot & Tulang

Saat melakukan snorkeling dan diving, tenaga yang kita butuhkan untuk mendorong beban tubuh akan semakin besar. Hal ini pun yang berdampak baik bagi otot dan tulang tentunya.

3. Bebas Masalah Pernapasan

Berenang mempunyai pengaruh besar bagi kesehatan paru-paru manusia. Saat proses penyelaman tersebut, paru-paru akan dilatih untuk mengontrol pernapasan.

4. Awet Muda dengan Super Oksigen

Salah satu manfaat dari snorkeling atau diving adalah mendapat manfaat super oksigen yang dihasilkan dari ribuan plankton yang berada di permukaan dan di bawah permukaan.

Oksigen super ini akan berdampak pada kelancaran metabolisme dan bikin awet muda.

Baca Juga: 5 Spot Diving di Bunaken Terbaik untuk Para Penyelam

Demikian informasi mengenai perbedaan snorkeling dan diving serta manfaatnya yang wajib diketahui sebelum mencoba. Semoga artikel ini bermanfaat. (IND)