Kapolres Solok Sumatera Barat Dicopot

Ilustrasi Polisi. (Foto: Aprilandika Pratama/kumparan)

Posisi AKBP Susmelawati sebagai Kapolres Solok, Sumatera Barat, sebentar lagi akan tergantikan. Susmelawati akan dimutasi dalam jabatan baru sebagai Kabagwatpers ROSDM Polda Sumbar.

Akhir-akhir ini sorotan nasional sedang tertuju ke kota lokasi Susmelawati menjabat. Tak lain karena adanya persekusi yang dialami seorang dokter bernama Fiera Lovita.

[Baca juga: Dokter Fiera Putuskan Nikmati Liburan Setelah Jadi Korban Persekusi]

Dokter yang bertugas di RSUD Solok, Sumatera Barat, itu mendapatkan intimidasi selama beberapa waktu setelah membuat postingan di akun Facebook-nya.

Postingan yang berisikan pendapat terkait penetapan tersangka kepada Habib Rizieq itu mendapatkan reaksi dari sekelompok orang. Mereka tidak hanya mengintimidasi di dunia maya tetapi juga di dunia nyata. Hingga akhirnya membuat dokter Fiera diungsikan ke Jakarta.

Dokter Fiera memberikan keterangan (Foto: Jihad Akbar/kumparan)

Mutasi jabatan terhadap Susmelawati tertuang dalam Surat Telegram Kapolri Nomor ST/1408/VI/2017 tertanggal 2 Juni 2017. Diduga mutasi itu terkait juga dengan kasus persekusi yang dialami Fiera. Sebab, sebelumnya Kapolri Jendral Tito Karnavian mengancam mencopot anggotanya yang tak tegas menghadapi persekusi.

Meski demikian belum ada keterang resmi dari pihak kepolisian terkait mutasi jabatan Kapolres Solok itu.

[Baca juga: Kapolri Ancam Copot Polisi yang Takut Tindak Pelaku Persekusi]

Sementara itu untuk posisi Kapolres Solok nantinya akan dijabat oleh ABKP Dony Setiawan. Perwira menengah kepolisian tersebut sebelumnya bertugas sebagai Kanit II Subdit IV Dittipidnarkoba Bareskrim Polri.