Konten dari Pengguna

Strategi Mengelola Stres untuk Kesehatan Lambung Optimal

Joanna Yemima
Siswa SMA Citra Berkat Tangerang
9 Januari 2024 7:36 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Joanna Yemima tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi "Penderita Asam Lambung". iStock/Tharakorn
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi "Penderita Asam Lambung". iStock/Tharakorn
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Stress menjadi salah satu faktor penting yang berkontribusi terhadap kesehatan lambung. Meskipun sering diabaikan, kondisi stres yang berkelanjutan dapat menjadi pemicu utama masalah asam lambung. Ketika seseorang mengalami stres, sistem pencernaan bisa terpengaruh secara signifikan, menyebabkan peningkatan risiko munculnya masalah lambung atau refluks asam. Maka, perlu strategi dalam mengelola stres bagi penderita asam lambung.
ADVERTISEMENT

Hubungan antara Stres dan Kesehatan Lambung

Stres kronis dapat mengganggu fungsi sistem pencernaan, meningkatkan produksi hormon stres seperti kortisol, yang memicu reaksi kimia dalam tubuh yang mempengaruhi keseimbangan asam lambung. Respons ini dapat merusak fungsi lambung, meningkatkan produksi asam lambung, dan menyebabkan ketidakseimbangan pH dalam sistem pencernaan. Hal ini dapat mengarah pada gejala refluks asam, nyeri ulu hati, atau gangguan pencernaan lainnya.

Strategi Mengelola Stres untuk Mempertahankan Keseimbangan Asam Lambung

1. Praktik Relaksasi dan Meditasi

Ilustrasi "meditasi". iStock/Patrick Chu
Teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau latihan pernapasan dalam, dapat membantu menurunkan tingkat stres. Melakukan aktivitas ini secara teratur membantu menenangkan sistem saraf dan mengurangi prduksi hormon stres.

2. Aktivitas Fisik dan Olahraga

Ilustrasi "berolahraga". iStock/BongkarnThanyakij
Melakukan aktivitas fisik teratur meningkatkan pelepasan endorfin yang meningkatkan suasana hati dan mengurangi tingkat stres. Olahraga teratur juga membantu mengendalikan stres yang dapat mempengaruhi kesehatan lambung.
ADVERTISEMENT

3. Terapi atau Konseling

Ilustrasi "berbicara dengan seorang yang profesional". iStock/Prostock-Studio
Berbicara dengan profesional seperti psikolog atau terapis bisa memberikan strategi yang lebih spesifik dalam mengelola stres dan menemukan cara-cara sehat untuk mengatasinya.

4. Pola Tidur yang Tepat

Ilustrasi "Tidur yang cukup". iStock/marchmeena29
Kurang tidur atau gangguan tidur dapat meningkatkan tingkat stres. Memastikan waktu tidur yang cukup dapat membantu menjaga keseimbangan mental dan fisik.

5. Pola Makan Sehat

Ilustrasi "pola makan sehat". iStock/Koh Sze Kiat
Pola makan sehat membantu dalam mengelola stress. Hindari makanan pemicu asam lambung, konsumsi makanan seimbang, dan hindari makan terlalu cepat. Memperhatikan waktu makan juga penting dalam mengelola stres yang dapat mempengaruhi lambung.
Stres merupakan bagian dari kehidupan sehari-hari, tetapi dampaknya terhadap kesehatan lambung sering kali terlupakan. Memahami bahwa stres berperan penting dalam keseimbangan asam lambung dan sistem pencernaan adalah langkah pertama dalam merawat kesehatan lambung yang optimal. Dengan mengadopdsi strategi mengelola stres yang tepat, seseorang dapat meredakan tekanan pada sistem pencernaan, mengurangi gejala asam lambung, dan memastikan kesehatan pencernaan yang lebih baik dalam jangka panjang.
ADVERTISEMENT